Share

49. Akhirnya memilih berteman

Hera melongo saat King mengecup keningnya, ia pikir suaminya itu masih marah kepadanya. Ia bingung sendiri dengan perubahan mood Sang Suami.

 

Saat ini, ia berbaring di ranjang dengan menatap punggung Sang Suami yang tidur membelakanginya. Ia mendengar bunyi dengkuran King yang menandakan ia tertidur dengan nyenyak. Perlahan Hera pun ikut mengantuk, besok ia harus bangun cepat karena akan bertemu dengan para sahabatnya.

 

Pagi harinya, ia terbangun lebih pagi, ia melihat Sang Suami yang masih tertidur dengan posisi meringkuk.

"Oh ya ampun, aku lupa memberinya selimut tadi malam," ia lalu menyelimuti suaminya. Lalu beranjak menuju dapur.

 

Ia mulai memasak untuk sarapan pagi ini, kebetulan Ewan sudah bangun, "Wan, apa kamu sibuk pagi ini?" tanyanya.

 

"Nggak juga sih kak, tapi aku ada kegiata
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status