Share

BAB 24 Tertekan

Aku kira rumah adalah

Tempat berpulang yang paling nyaman

Nyatanya tidak sama sekali

»|«

Dipandangi setiap jajaran camilan yang ada di rak supermarket tersebut. Jihan mengambil beberapa sesuai keinginannya. Setelah dirasa cukup, dia langsung membayar pesanannya dan bergegas pulang untuk melanjutkan rebahannya.

Jihan berjalan sebagai transportasinya untuk pulang karena jarak ke supermarket dengan rumah cukup dekat, namun selama perjalanan Jihan merasa ada yang menguntit dirinya.

Sebenarnya ini juga pertama kalinya bagi Jihan untuk berjalan-jalan keluar rumah. Biasanya perempuan itu mengurung diri karena tak ingin bertemu dengan tetangga yang ingin tau kemana perginya dia.

Mata bulatnya menoleh ke belakang penasaran dengan sesuatu yang di curigainya, namun yang dia lihat tidak ada apa-apa membuat Jihan meluruskan kembali pandangannya. Bulu kuduknya meremang seketika.

“Masih siang enggak mungkin ada hal begituan, mana rame banget ini komplek.” Dil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status