Share

BAB 17 Menguji Kesabaran

Saat Varisha hendak keluar dari ruang perawatan Arshaka, dia merasa seperti mendapat napak tilas dari salah satu adegan terburuk dalam hidupnya. Namun, sebelum dia bisa benar-benar meninggalkan ruangan itu, Cakra melangkah masuk, membuatnya tersentak dan terkejut.

Cakra memasuki ruangan itu dengan langkah tenang, matanya jatuh pada wajah pucat Varisha, yang masih terlihat jelas di wajahnya. Wajah Cakra tidak menunjukkan banyak ekspresi saat dia memeriksa Varisha dengan tajam, mempertimbangkan luka dan memar yang masih tampak di tubuh gadis itu.

“Bagaimana kondisimu?” tanya Cakra dengan ekspresi serius.

Varisha mencoba tersenyum, meskipun terasa sulit. "Saya baik-baik saja, Pak. Ini hanya luka ringan."

Cakra terdiam sejenak, Sekilas terlihat wajahnya yang tampak cemas melihat kondisi Varisha. Ia menggerakkan tangannya untuk menyentuh wajah Varisha yang memar, tetapi kemudian menariknya kembali. Ia tahu bahwa tindakan seperti itu akan terlalu pribadi.

"Kamu perlu beristirahat, Varisha,"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status