Share

Aneka Kejadian

“Papa serius, Tara, kalau kamu memutuskan untuk melamar Rani, kamu boleh meninggalkan rumah ini. Dan juga perusahaan Papa,” ancaman itu membuat nyali Tara menciut. “juga kamu boleh meninggalkan semua yang Papa kasih sebagai fasilitas hidup.” Lanjut Papa lagi, mata lelaki paruh baya itu membesar. Napasnya tersengal. 

Jelas sekali, Tara ketakutan tak karuan, bagaimana nanti hidupnya yang terbiasa hidup enak. Apa iya, Rani akan mau hidup susah, apa adanya? 

Rasanya enggak mungkin.

“Gimana, Le? Kamu ogah kan hidup susah, cari kerjaan lagi sana-sini, heh?” sindir Mama, perempuan ini paham betul seberapa banyak kedewasaan anaknya ini. Maka dari itu dia diminta lekas menikah, selain umur yang sudah hampir tiga puluh. 

“Kamu, silakan hidup di luar sana, tanpa fasilitas dan tentu saja, Papa akan pastikan, tidak ada satu pun perusahaan yang akan menerima kamu.” 

Tara semakin tegang, enggak mungkin seperti itu, sia-sia ijazah S2-nya yang dari Japan University
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status