Share

45. Menahan Godaan Noni

Pulang kerja Noni cerita padaku tentang perlakukan dan perhatian pak Supriatna terhadapnya. Noni menganggap kalau pak Supriatna sangat kebapakan dalam membimbing dia bekerja. Awalnya Noni menganggap itu sebagai perhatian seorang atasan terhadap bawahannya. 

Noni baru tahu apa yang ada di hati pak Supriatna justeru saat makan siang tadi. “Noni kaget lho Pa.. gak nyangka kalau pak Supriatna selugas itu mengungkapkan perasaannya.” Ucap Noni. Aku katakan pada Noni, “Sebaiknya kamu jangan punya prasangka yang lebih jauh dulu, bisa saja dia butuh kamu sekadar untuk menemaninya.”

Aku jelaskan itu pada Noni, agar dia tidak terlalu berharap lebih jauh. Anggap saja semua itu sebagai pendekatan seorang bawahan terhadap atasannya. Soal nantinya seperti apa, biarlah itu menjadi urusan Tuhan. 

Aku alihkan pembicaraan, “Non.. mungkin besok Papa seharian akan melacak keberadaan Mama kamu, jadi kemungkinan tidak ke kantor.” Aku jelaskan it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status