Share

BAB 89: Mimpi Kelam

“Kau mau berbicara apa?” tanya Kimberly dengan nada dinginnya. Wanita itu bersedekap berdiri dengan angkuh mengenakan gaun cantik berwarna merah muda terlihat elegant dan selalu mencuri perhatian semua orang.

Tidak ada kesedihan apapun di matanya meski beberapa hari yang lalu dia mengakhiri hubungannya dengan Sean. Kekasihnya.

Kimberly masih bersikap angkuh dan tenang meski seminggu setelah memutuskan hubungannya dengan Sean, Rachel seseorang yang sudah Kimberly anggap sahabatnya sendiri itu mengumumkan bahwa dia mengandung dan akan menikah dengan Sean.

Pengkhianatan besar itu tidak dapat menggoyahkan kekuatan yang ada pada diri Kimberly meski hatinya menganga di penuhi oleh luka yang amat dalam karena di khianati oleh dua orang yang selama ini dia percaya.

Akan tetapi, meski hati Kimberly cukup sakit, Kimberly tetap tidak pernah menunjukan sedikitpun kesedihan itu di hadapan semua orang.

Malam ini, Kimberly datang ke pesta seorang diri, dan di pesta ini juga dia bertemu dengan R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status