Share

Calon Direktur Prima Growth Company

Morgan bergerak kecil sebelum matanya terbuka untuk bangun. Diliriknya jendela besar di sisi kiri, memperlihatkan langit yang sudah menggelap. Jam digital di meja nakasnya menunjukkan angka 19.02.

Morgan mendudukkan tubuhnya. Tubuhnya sudah luar biasa baik, peningnya tak lagi tersisa, dan tenaganya terasa pulih setelah melewati masa penuh haru saat ia mengungkapkan perasaannya terhadap Bianca dan meluruhkan semuanya dengan tangisan bersama gadis yang kini resmi menjadi miliknya.

Tadi, setelah saling menumpahkan tangisan di atas lantai dingin dapur, Bianca menarik Morgan untuk memakan makan siangnya berupa bubur ayam. Hanya 3 suapan, Morgan menyerah untuk lidahnya yang pahit. Selanjutnya gantian Morgan yang menarik Bianca untuk ke kamarnya. Membawa Bianca berbaring dan memasuki dekapannya, dengan dalih ia membutuhkan Bianca untuk menemaninya istirahat meski sejujurnya ia hanya ingin menikmati lagi detakan indah yang tercipta di jantungnya karena B

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status