Share

Saatnya Kembali Semangat

“Jadi gimana, Bos?”

Badi kembali bertanya karena Narendra tidak mengucapkan apa pun setelah mendengar informasi yang disampaikannya. Dia mendapatkan informasi dari salah seorang tetangga kontrakan petak mereka kalau salah satu minimarket yang terkenal di negara ini sedang membuka lowongan. Ketika tahu kalau persyaratannya hanya lulus SMA, dia langsung bersemangat menyampaikan kepada Narendra.

“Apanya?”

“Mau dicoba nggak?”

“Ngapain ditanya, kamu udah kirim lamaran ke sana.”

“Iya, sih,” Badi mengangguk, “Tapi Bos nggak marah, kan? Kemarin aku langsung apply karena takut nggak keburu.”

“Marah kenapa?”

“Karena aku nggak izin.”

“Kamu kenal aku berapa lama? Aku tidak pernah merah karena hal remeh.”

Ada benarnya. Narendra memang tidak pernah marah karena sesuatu yang sepele. Pria itu akan memilih untuk diam hingg

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Iwan Wahyudi
sontol ceritanya loncat2
goodnovel comment avatar
Gusti Nurzaky
dak nyambung ceritanya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status