Melihat foto yang tertampil di layar, Kenzo terbelalak.“I-itu, kan...”“Kristal. Aku ingat gadis itu. Dia sedang dalam bahaya! Sialan, kenapa bisa seperti ini?! Aku, aku, aku tidak akan pernah memaafkan diriku sendiri jika mereka berhasil menculik Kristal!”Ya, foto gadis yang tampil di proyektor misi Kenzo adalah anak sulung keluarga Tatumia, salah satu keluarga terkaya di ibukota.Kristal punya popularitas sendiri.Selain jadi anak sulung keluarga Tatumia, tubuhnya yang aduhai, serta dianugerahi kecantikan tiada tara, membuat gadis itu kerap diundang di berbagai acara TV Nasional.Tak ayal, tabloid dan koran kecantikan juga memuat Kristal, hampir tiap hari, hingga dia dinobatkan sebagai satu dari sepuluh model tercantik di dunia versi lembaga survei terkenal Eropa.“Kenapa? Kenapa Black Mamba harus menargetkan Kristal? Apa mereka bodoh? Kristal orang terkenal. Mereka bisa memancing perhatian publik. Tidak. Tidak mungkin mereka melakukannya tanpa sebab. Pasti ada rahasia di balik ko
Rencana mencari informasi tentang Kristal terancam gagal. “Ini semua gara-gara kehadiran Claudia. Sialan, kenapa perempuan itu ada di sini?!” Kenzo membatin, tapi tidak bisa mengungkap amarahnya. Kali ini, sedikit berbeda. Steve tidak mau ikut campur urusan pernikahan kontrak itu. Mungkin takut. Mungkin juga trauma dengan apa yang terjadi di pesta ulang tahun Nenek Rika, pemimpin Keluarga Latusia. “Apa? Katamu mau cerai, sekarang, cepat ucapkan ikrar di hadapan semua miliarder yang hadir di pesta ini!” Claudia menaikkan suaranya, memancing atensi tamu undangan. Tuan Bram, selaku empunya pesta, tidak mau jika acaranya rusak gara-gara satu kuman kecil Keluarga Latusia. Yap. Keluarga Tatumia, menempati peringkat empat miliarder terkaya di negeri ini, jauh lebih kaya dari Keluarga Latusia yang hanya bertengger di peringkat dua puluhan. “Claudia, apa-apaan kamu? Mau hancurin pesta sakral keluargaku? Enak saja! Cepat minta maaf sebelum aku panggil petugas keamanan buat usir kamu!?”
Kenzo diam sejenak, merenung, lalu memutar kilas balik saat berjalan menyusuri parkiran mobil. Matanya terbelalak hebat kala ingat mobil van putih dan pajero hitam di parkiran belakang Hotel Hilton.“Ada enam orang. Dua menyamar sebagai tamu dan bertugas mengalihkan perhatian, dan dua lainnya berjaga di depan. Satu eksekutor. Satu lagi penyalur informasi.”Melvin mulai panik.Jika Kristal terbunuh dalam pesta ini, bisa-bisa, jenderal tertinggi memarahi Kenzo karena dirasa tidak becus menjalankan misi.“Ada satu cara,” desis Kenzo, lalu menyesap kopinya.“Keributan. Hanya itu yang bisa kita lakukan. Ada Claudia dan Steve di dalam sana. Aku bisa memprovokasi mereka, agar orang-orang menjadikanku sebagai pusat perhatian.”“Tuan Bram, Kristal, dan Sinta Alisandra, pasti marah dengan kelakuanku. Tapi, hanya itu satu-satunya cara menyelamatkan mereka dari serbuan Black Mamba.”“Apa kamu yakin cara ini berhasil?” Melvin sedikit ragu. Apalagi, hal itu bisa menciderai citra Kenzo di hadapan ta
Boris, sedikit-banyak tahu tentang Black Mamba, apalagi dia diberi tugas khusus Tuan Besar Lionel sebagai mata-mata rahasia.Memang, malam ini, Black Mamba berencana membunuh Kristal, tapi hal itu digagalkan Kenzo.Sekarang, target mereka berubah.Rapat darurat diadakan di dalam kawasan pembuangan sampah, kumuh, juga gelap. Ada sebuah gubuk kecil, yang ternyata, memiliki ruang bawah tanah luas nan mewah.Para petinggi Black Mamba berkumpul setelah menerima informasi dari telik sandi mereka.“Benar. Aku memastikannya sendiri. Tuan Muda si Legume Magician, masih hidup, dan ingatannya telah pulih. Rekayasa kematian kita tiga tahun lalu, digagalkan seorang perempuan tua bernama Suci. Dia tinggal di kos-kosan kecil, dekat Jembatan GH.”“Kita bantai dia,” kata seseorang berkepala botak. Sepertinya, dia adalah pemimpin Black Mamba daerah ini.“Mustahil mengalahkan Tuan Muda jika hanya mengandalkan fisik dan senjata!? Dia tidak bisa dikalahkan. Dia lebih cocok dipanggil Dewa dari pada manusia
“Apa hubungannya perampokan, informasi, dan Black Mamba?” Kenzo mulai penasaran.“Anda pasti tidak percaya jika aku jelaskan sekarang. Intinya, ada seseorang yang sedang mengincar nyawa Anda, dan orang itu merupakan salah satu petinggi Black Mamba. Tapi, dua orang itu, memang murni merampok.”“Ini ada kaitannya dengan gagalnya pembunuhan Kristal tadi. Itulah, kenapa aku bilang, kondisi ini menguntungkan bagi kita. Kita bisa mengorek informasi dari mereka, walau hanya satu dua kata.”Kenzo pura-pura tidak tahu, padahal dia sudah menyiapkan mental untuk bertarung melawan mereka.“Jadi, rencanamu, kita gunakan mereka sebagai sandera, untuk memancing salah satu petinggi Black Mamba? Oke, tidak masalah. Kita bisa melakukannya, berdua, tanpa senjata. Bukankah kita dulu dianggap sebagai duet maut di Daidalos?”“Ini baru Tuan Muda yang kukenal.” Boris menoleh, lantas tersenyum.Boris membisikkan strategi pada Kenzo dan Kenzo membalasnya dengan anggukan kecil. Keduanya coba duduk, tapi suara g
“Tuan Melvin, ini Boris dari divisi dua Daidalos. Aku bersama Tuan Muda sedang dalam kondisi yang tidak menguntungkan. Tuan Muda minta tolong agar Tuan Melvin memberi perintah pada anggota kita yang berjaga di sekitar perbatasan kota, datang ke kantor polisi.“Kata Tuan Muda, kantor polisi harus tahu kalau radius dua kilometer dari Cliff Inna merupakan daerah berbahaya dan hanya businessman Daidalos yang boleh memasuki wilayah itu.”“Bravo, Boris, akan kulaksanakan. Tapi, aku ingin memastikan satu hal...”“Apa itu, Tuan?” Boris semakin penasaran. Dia khawatir akan keselamatan tuannya. Meski dia adalah tangan kiri Kenzo, dia tetap masih berada di bawah kendali Melvin selaku tangan kanan atau ajudan utama.“Apa kalian yakin, bisa melawan Greg tanpa butuh bantuan anggota yang lain?”Gleg!Boris menelan ludah.“A-apa, Tuan? Jangan bilang, Greg sedang dalam perjalanan ke Cliff Inna!”“Benar. Barusan, aku dapat info dari markas pusat. Kamu pasti tahu, kan, dia bukan laki-laki biasa. Dia man
“Kenzo, barusan aku dapat mandat dari Tuan Besar Lionel. Kamu diuruh mencairkan beberapa ratus dollar di ATM yang aku berikan kapan hari lalu. Pergilah ke Bank Platina di pusat ibukota. Setelah itu, carilah villa mewah yang kelak jadi tempat tinggalmu.”Baru saja ingin menutup mata, ponselnya berdering, dan Melvin segera memberi perintah.“Hmm, aku masih ngantuk. Apa nggak bisa diundur sampai nanti siang atau sore?” Kenzo menguap setelah semalaman tidak tidur.“Tuan Besar Lionel ingin kamu segera pergi. Aku sarankan, villa Heaven Garden yang letaknya ada di perkomplekan mewah Heaven Garden.”“Ah, sialan! Oke. Aku pergi sekarang.”Dengan kantung mata bengkak dan pakaian kusut milik Boris yang belum diseterika, Kenzo pergi, tanpa membangunkan Boris yang masih mendengkur pulas.Melvin mengirim titik koordinat lokasi Bank Platina.“Aneh, kenapa hanya ada satu Bank Platina di ibukota? Harusnya, ada minimal tiga atau empat bank. Kenapa pula Tuan Besar Lionel memberi perintah dadakan seperti
“Astaga, ini masih pagi, tapi sudah ada pelawak yang mau mengais recehan!” Claudia mengernyitkan dahi, dia tidak ikut memaki Kenzo karena malu. Bagaimanapun juga, Kenzo adalah mantan suaminya meskipun mereka sudah bercera. Nama Kenzo juga pernah menjadi bagian dari Keluarga Latusia.Dan, kejadian ini, kembali membuat Claudia kehilangan muka di depan Minnie dan beberapa miliarder yang ingin menarik uang.“Ingat ya, kita udah nggak punya hubungan lagi? Sampai aku tahu kamu mantau aktivitasku, aku nggak segan lapor polisi. Biar kamu ditangkap, dipenjara, lalu disiksa di sana!?”Kenzo heran, kenapa orang-orang kaya begitu arrogan.Dia, dengan santainya, mengulang ucapan yang tadi. “Tidak sama sekali. Buat apa aku membuntuti orang sepertimu, nggak ada manfaatnya. Sekali lagi aku katakan, aku ke sini untuk menarik uang!”Steve Rockshaw menoleh ke arah Minnie, lalu berujar halus. “Nona Minnie, tolong jelaskan pada pengemis ini, apa syarat awal menjadi nasabah Bank Platina...”“Untuk jadi nas