Share

Menyerahkan Diri

Aron tidak mengetahuinya, tapi ketika pria itu sudah tahu mengenai fakta yang ada. Dia justru bungkam dan menyembunyikan semua ini darinya.

Kamila menghembuskan napas berat, pun kala mengingat penjelasan dari Dona.

Deringan ponsel di atas nafas membuat lamunan wanita itu buyar, ia segera mengambil benda pipih itu dan melihat nama Sandra yang terpampang di sana.

Kamila tergugu, antara ragu-ragu ingin mengangkatnya. Namun, pada akhirnya wanita itu menghembuskan napas pelan. Mencoba menenangkan diri.

“Halo, kenapa Sandra?”

Hening, tak ada jawaban dari seberang sana.

“Kalau tidak ada kepentingan aku tutup teleponnya,” ucap Kamila.

“Jangan!” teriak Sandra terdengar panik. “Kamila, aku benar-benar minta maaf atas kekacauan yang terjadi. Kata Relin Aron pergi dari rumah, ya?”

Ekspresi Kamila tampak tak suka. Mengapa ada yang tahu butuh hubungannya dengan Aron tak baik-baik saja. Bahkan kepergian Aron dari kediamannya.

“Dari mana kau mengetahui tentang hal ini?” tanya Kamila to the poi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Ana j
hahayyyy, maapp wargaaa. Dan tengkyuuu udh nungguin
goodnovel comment avatar
Riisha HerpiYantii
hibernasi nya terlalu lama.. jangan siksa kami dg rasa penasaran Thor... up nya jangan 1kali setahun...
goodnovel comment avatar
Ana j
Setelah lama hibernasi, Aron kamila kembali. Ada yang nungguin, Warga?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status