Share

17. Berakting Di Depan Richard

"Huuh, kenapa dia sangat berhati dingin?!" sungutku saat membaca balasan pesan dari Richard, setelah aku mengirim gaya dandananku yang akan pergi ke rumah sakit tempat dia bekerja untuk mengantar makan siang.

Bagaimana tidak?

Bukannya menjawab bagus atau apa, Richard hanya menulis balasan satu kata: 'oke'.

Ya! Hanya itu!

"Rasanya kecantikanku yang paripurna ini benar-benar tak terlihat di mata pria dingin seperti Richard," dengusku sambil cemberut.

Dia tadi mengatakan bahwa aku tidak boleh kucel karena dia sedang pusing dengan pekerjaan, menyuruh dandan yang cantik tapi tidak terlalu cantik, lalu, setelah usaha kerasku untuk berdandan agar stress nya mereda, dia tak memuji sama sekali dan hanya bilang oke.

"Aaah, aku lupa. Aku kan menikah dengan manusia robot. Mana sadar dia dengan kecantikanku?"

Aku mencoba menghibur diri dengan mengatakan hal itu dan mulai berangkat menuju rumah sakit, tapi setiap kali ingat bagaimana dia menjawab sangat singkat dan seperti tanpa jiwa, aku mere
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Durrotul Kamila
seruuu,jadi deg deg kan baca nya
goodnovel comment avatar
Kirina Antastasia
kasian Richard di boongin
goodnovel comment avatar
Novee Oveeta
good story
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status