Share

Pria Kejam Itu Dia

"Aku tidak menduga, aku tidak mengira di jaman modern seperti ini masih ada manusia aneh seperti kamu!" umpat Stefani kesal, ketika lengannya ditarik dan di seret oleh Darren. 

Saat pintu kembali dikunci. Lucy dan juga Serly segera mencari cara membobol tembok yang sebelumnya dia ceritakan pada Stefani. Diantara mereka bertiga, Stefani lah yang paling cerdas juga pembangkang. 

"Terkadang ada hal-hal aneh yang sulit untuk dijelaskan. Salah satunya kepercayaan. Ia bisa hinggap dan tumbuh di hati siapa saja. Kapan perginya pun tidak ada yang tahu, kapan itu waktunya akan tiba." Darren mempersilahkan Stefani untuk duduk, sementara ia sendiri juga menjatuhkan diri di sofa empuk miliknya. 

Mata gadis itu menjelajah sekeliling ruangan. Ia

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status