Share

Bab 15: Jaya yang jatuh.

Peluru itu mengenai pistol milik Logan Brown. Pistol itu terpental lalu meledak. Caroline Brown berteriak histeris. Sementara, pasangan Brown itu kesusahan di dalam ruangan tersebut, Henry membawa Misa berlari ke luar.

"Ke arah sana! Ke kiri!" seru Misa. Sebelah tangannya menyeka darah yang terus-menerus menetes dari hidungnya.

Henry mengikuti Misa di belakangnya. "Misa! Kau tidak apa-apa?" Sambil berlari Henry melontarkan tanya. Sebab agak khawatir dengan kondisi Misa saat ini.

"Aku baik-baik saja. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan," jawab Misa tanpa menampakkan rasa sakitnya.

Sampailah mereka pada ruangan berukuran sedang nan misterius. Di dinding sebelah kiri terdapat papan penuh deretan foto-foto entah siapa mereka. Dengan langkah hati-hati, Henry mendekati papan penuh foto-foto tersebut. Kertas cetakan foto itu masih bagus seperti belum lama ini ditempel, menurut pengamatannya. Henry mencopot asal satu foto di sana.

"Ada tulisan di baliknya..

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status