Share

44. Halangan

"Ck kenapa pria itu ada di sana? Aku tidak bisa mendekati Andrea kalau begini. Bisa-bisa rencanaku akan gagal karena dia. Mengganggu saja, obat itu akan bereaksi dalam dua jam. Selama itu aku harus mencari cara agar pria asing itu menjauh dari Andrea," ujar Erlan pada dirinya sendiri.

Dengan cepat ia pergi dari tempatnya berdiri untuk mengawasi Andrea. Ia harus memberi tahu kakaknya tentang ini. Tidak sulit menemukan kakaknya itu karena Erni terlihat paling mencolok di antara ibu-ibu yang sedang bercengkerama di salah satu sudut halaman rumah milik Andrea ini. "Maaf ya ibu ibu semua, aku pinjam Kak Erninya sebentar."

Tanpa basa basi lagi Erlan menarik Erni menjauh. "Ada apa lagi sih, Lan. Kau terus mengganggu kesenangan kakak. Kakak sudah melakukan bagian kakak. Sekarang giliranmu."

"Itu aku mengerti, Kak. Tapi lihat itu!" ujar Erlan sambil menunjuk ke arah Dimas dan Reta yang asyik bermain dengan anak-anak. "Pria asing itu terus berada di dekat Andrea, bagaiman

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status