Share

36. Aga mendengar pembicaraan mereka

“Selamat pagi menjelang siang.” Aga menyapa Etta yang masih terkejut karena membawa seseorang di sebelah Aga.

“Selamat siang.” Etta menyapa balik masih menatap Aga.

“Ada apa Etta menatapku dengan serius?”

“Tidak papa,” jawabnya singkat.

“Silakan duduk, Pak Roy.”

“Iya, Mas Aga.”

     Aga melihat Etta dengan wajah yang pucat dan tangannya yang gemetar. Dia tidak tahu alasan yang jelas.

“Kamu baik-baik saja, Etta?” tanya Aga memastikan orang yang di depannya baik-baik saja.

“I-iya, saya baik-baik saja,” jawabnya gugup.

“Katakan saja. Jika kamu tidak enak badan. Aku akan membawamu ke rumah sakit.”

“Tidak. Saya baik-baik saja.”

 Aga pikir Etta tahu dan mengenal Pak Roy karena ketika masuk ke restoran sampai duduk matanya tidak lepas dari Pak Roy dan Aga.

“Etta,” panggil Aga.<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status