Share

What Step?

Richard terhuyung ke kanan menerima tamparan kerasku di pipi kirinya. Aku terengah. Meredakan amarah Richard tak semudah yang aku kira. Tubuhnya yang tinggi besar, membuatku menguras tenaga yang tidak sedikit.  

Pria itu jatuh terduduk, mengusap darah yang keluar di sudut kiri bibirnya, nafasnya sama sepertiku, terengah-engah. Pertarungan  antara Beni, Andrew dan yang lainnya masih berlangsung sengit.

Lelaki separuh baya, saudara sepupu ayah, yang aku sendiri lupa namanya, karena sangat jarang berinteraksi, berusaha bangkit. Mengharapkan bantuan dari anak buahnya, namun tidak seorangpun datang karena masing-masing sedang berkonsentrasi mengalahkan lawannya.

"Hendak kemana, Oom?" tanyaku sarkas, sambil terus berusaha mengingat nama pria di hadapanku.  

"Butuh bantuan Satya?"  Pria itu mencelos dengan tatapan marahnya. Aku mengedikkan bahuku. Aku menatap ke arah Beni yang masih terlibat pertarungan sengit dengan Si Hidung B

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status