Share

Fakta Menyakitkan

"Gak, gak mungkin. Ini pasti cuma mimpi buruk." Aku menjambak rambut dengan frustasi, setelah memporak-porandakan meja di depanku.

Kata-kata yang diucapkan oleh Calvin begitu menyakitkan. Mataku rasanya memerah, saat itu. Kebohongan apa lagi yang disembunyikan dariku? Kupikir, apa yang diucapkan olehnya adalah sebuah kejujuran.

"Gue juga gak nyangka sama Profesor Edward, Bro." Pria berkacamata dengan rambut blonde-nya itu menunduk. Dia sepertinya merasakan kesedihan yang sama denganku.

"Semuanya adalah kebohongan yang dipercaya selama berabad-abad. Padahal, Profesor Edward selaku presiden, sudah sangat dipercayai oleh rakyat Scramble." Sera yang bersandar pada dinding—di samping Calvin, seakan menahan amarahnya.

Pukul dua belas malam yang sangat menyakitkan. Hasil dari laboratorium menunjukkan bahwa, aku tidak dihapus sepenuhnya dari buku sejarah. Selama ini, Nona Lily mengetahui semua kebenarannya, dan tidak pernah angkat bicara di depan publik.

Bug!

Tinjuku menghantam dinding di b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status