Share

Selain Atasan dan Bawahan

Siti membisu. Semburat merah jambu mulai memenuhi seluruh wajahnya. Sejujurnya, ia mulai merasa jengah bila terlalu dekat dengan Rayhan. Rasa panas yang tidak ia mengerti tiba-tiba datang menyergapnya, membuat Siti terkadang bingung mengutarakan maksudnya. 

Melihat bibir pria itu bergerak membuat penglihatannya seakan terbius ingin mendekat ke arahnya. Wangi aroma parfum Rayhan saat pria itu mendekapnya, membuat dirinya seakan terbang di antara wewangian kayu cendana bercampur segarnya air dan aroma jeruk lemon, mendatangkan perasaan hangat dan tenang. 

"Kau, tidak bisa menjawabnya?" Rayhan kembali menatap Siti dengan tatapan lembut. Ahh. Seberapa pun keras usahanya  ingin memberi pelajaran, dan menumpahkan kekesalannya pada gadis di depannya, tetap saja hatinya menolak. Luapan amarah yang sebelumnya terasa menggebu-gebu ingin meledak, seakan hilang di telan angin, begitu melihat gadis itu diam, tak berkutik.     

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status