Share

Chapter 83 - EPILOG

= Suatu waktu, di suatu tempat. Nun jauh di sana =

"Apa yang sedang kau lakukan di sini?"

"Tidak ada."

"Kau sedang menatap siapa?"

"Tidak ada."

Jawaban menyebalkan itu membuat Hermes kesal, dan ia malah semakin mengintip. Dewa pria itu sedikit mendorong bahu dewa wanita yang ada di sebelahnya, dan langsung bersiul saat berhasil melihat apa yang dari tadi dipandangi oleh rekannya ini.

"Malaikat...? Kau naksir salah satunya?"

Raut Pandora sama sekali tidak berubah. Ia masih menyender santai di pohon dan menatap nun jauh di sana pemandangan yang hanya dapat dilihat oleh mata keduanya. Dalam pandangan mereka, terlihat sosok dua orang malaikat. Satu berambut hitam dan lainnya merah. Keduanya tampak saling berdebat tentang sesuatu, dan tampak si merah kesal dengan si hitam yang terlihat bermuka datar.

Memanyunkan bibirnya, Hermes menoleh pada Pandora yang hanya membalasnya dengan muka datar.

"Mana yang kau suka. Yang hitam atau yang merah?"

Wanita itu tidak menjawab, membuat Hermes makin pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status