Share

Melepuh dan Terbakar

Eric terkejut ketika Delila Restaurant miliknya dikunjungi oleh Gwen. Wanita cantik itu ibarat tamu istimewa untuk Eric.

“Hei, Gwen,” sapa Eric. Sejak insiden keran air di wastafel yang patah, Eric begitu suka jika mereka saling bersentuhan. 

Bermodal karena persahabatan yang terjalin cukup lama, Eric—akhir-akhir ini—jika bertemu Gwen, pasti akan memeluk dan mengusap-ngusap punggungnya dengan sayang.

Tidak terkecuali sore ini. Gwen hampir kewalahan dan bingung melihat Eric memeluknya dengan erat. 

“Sahabatku yang paling cantik, kau mau pesan apa?” Eric berbasi-basi, tapi tangannya sudah mengacak rambut Gwen.

Separuh dari pengunjung Delila Restaurant, melihat Eric dan Gwen yang bertingkah layaknya pasangan tengah di mabuk asmara.

Siapa yang akan percaya bahwa mereka hanya sahabat lima belas tahun selama ini? Yah, meski ada hal luar biasa lain yang terjadi, baik Eric maupun

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status