Share

Tamu Penting

Sikap Prabu kemarin benar-benar membuatku bingung. Apa benar dia menyukaiku? Ah, rasanya tak mungkin jika gadis sepertiku bisa menarik hati seorang Prabu. Kak Drew dan Chef Rena yang penampilannya sepuluh kali lebih baik dariku saja tidak dipandangnya sama sekali, apalagi aku.

Tanpa sadar senyumku mengembang saat ingat perlakuannya kemarin. Kupu-kupu cantik yang bersemayam tenang dalam dasar hati, mendadak berputar riang kesana kemari. Bahkan aroma pengharum ruangan yang seperti  rumah sakit terasa seperti wewangian sejuta bunga.

"Aaaaa! Oh tidak, jangan-jangan aku sudah terperangkap pesona seorang Prabu."

Aku terus saja bertingkah aneh, menari dan menyanyi seorang diri, berlama-lama mematut wajah di depan cermin besar seraya tersenyum lebar, kemudian berbaring sambil memutar tubuh beberapa kali ke kanan kiri.

Kuraih gawai di atas nakas, lalu memutar siaran radio favorit. Siapa tahu lagu yang sedang kugandrungi akan diputar.

Oh,
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status