Share

Tak Sanggup

"Selamat datang Aleta Sayang!" sambut Bu Fania dengan senyum lebar, begitu Aleta, Arfan, dan Alya tiba di rumah megahnya. "Eyang Ti udah siapin kamar yang bagus buat Aleta. Aleta pasti senang!" lanjutnya masih dengan senyum yang sama.

"Mari, masuk!" ajak Pak Arya yang juga ikut menyambut kedatangan cucu, anak, dan menantunya.

Arfan pun merangkul pinggang Alya. Meyakinkan wanita yang teramat dicintainya itu bahwa semua akan baik-baik saja. Orang tuanya telah bisa menerima kehadirannya dan juga Aleta. Tidak seperti dulu.

"Nih, ini kamar Aleta!" Bu Fania membuka sebuah kamar cukup luas dengan dekorasi hello kitty. Beberapa boneka mulai dari ukuran mini sampai ukuran jumbo berjejer ikut menghiasi kamar tersebut. Bed cover set warna pink dengan gambar hello kitty senada dengan dekorasi rumah itu membuat mata Aleta membeliak kagum.

Aleta pernah melihat kamar seperti ini. Kamar salah seorang temannya yang dulu ia kunjungi saat temannya itu sakit. Dan Aleta sangat menginginkan kamar seperti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status