Share

Bab 20

"Bukankah itu hal yang wajar untuk orang sepertimu?" kata Revan pada Kevin.

"Apa semuanya harus seperti itu? Mungkin saja Kevin berbeda, ia lebih memilih mandiri dari pada dilayani seperti seorang raja." Diana berpendapat berpendapat berbeda.

Eh? Akhirnya Diana membuka mulutnya untuk memihak ku, batin Kevin merasa bahagia.

Kevin tersenyum. "Terima kasih."

"Hm? Kenapa berterima kasih?" tanya Diana pada Kevin dengan sebelah alisnya yang terangkat.

Kevin menggeleng. Ia memutuskan membicarakan sesuatu yang lain.

"Ada yang ingin ku beritahu. Sebenarnya aku hanya ingin menceritakan ini padamu saja, Diana.Tapi baiklah, aku tak peduli jika dia ada di sini." Kevin mulai berbicara.

'Dia' yang dimaksud Kevin adalah Revan.

Diana tiba-tiba merasa nada bicara Kevin berubah.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status