Share

42. MELUPAKAN SEJENAK

Mesya kembali mengemudikan mobilnya keluar dari halaman Resto setelah Keyra merasa lebih baik setelah menangis. Sesekali Mesya melirik Keyra yang duduk di sampingnya. Orang yang dilirik sedang menatap keluar jendela mobil. Keyra masih merasakan rasa sesak di dadanya. Ia membuka sebagian kaca jendela mobil Mesya hingga semilir angin menerbangkan sebagian rambutnya yang pendek. Ia hirup udara siang itu yang lumayan agak sejuk. Cuaca siang itu terlihat mendung. Sepertinya nanti sore akan turun hujan.

“Key…” Mesya membuyarkan lamunan Keyra. Seketika Keyra menoleh kearahnya, “kamu mau langsung pulang?” tanyanya.

Keyra menggeleng singkat, sungguh ia tidak berniat untuk pulang ke rumah. Namun untuk pergi ke rumah orang tuanya pun ia sangat sungkan untuk sekarang ini. Keyra tidak ingin membuat mamah dan papahnya khawatir melihat keadaannya yang seperti itu.

“Aku boleh tidur di rumahmu malam ini?” Keyra balik bertanya.

Mesya melajukan mobilnya pelan-pelan kare

Yulanda

Bantu nyalakan bintang aku dong, Please... kasih bintang lima setelah kalian membaca. Terima kasih :*

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status