Share

Bab 41 : War II

Disisi lain Evelyn dengan sayap besarnya menerobos kabut putih yang entah kenapa tiba-tiba muncul, bukan sembarang kabut, karena baru beberapa meter ia memasuki kabut tubuhnya beberapa kali tersayat dan terhantam oleh sesuatu yang tak kasat mata.

Evelyn berusaha menajamkan penglihatannya, namun makhluk yang menyerang Evelyn bergerak sangat cepat dan gerakannya tidak terbaca layaknya hantu.

"ARRGHHH!" jerit Evelyn keras, demi apapun makhluk ini menggigit lengannya hingga terkoyak dan meninggalkan bekas lubang besar layaknya kanibal.

Darah neraka mulai meleleh deras bagai lava, kemudian beregenerasi kembali pada awal semula.

Ia tak tau pasti makhluk apa yang menyerangnya, untuk sekarang ia harus cepat keluar dari kabut ini.

Namun beberapa meter Evelyn terbang lebih jauh, serangan yang didapatnya semakin kuat dan bertubi-tubi tanpa jeda, tubuhnya terasa sakit, tapi ia tak dapat melihat musuhn

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status