Semua Bab Wanita Bercadar Itu Istriku: Bab 51 - Bab 60
85 Bab
51 Kemarahan Azril.
Tubuh Azril bergetar dirinya tidak percaya apa yang baru saja ia dengar dan ia lihat. Anak yang ia banggakan dan ia sayangi ternyata, bukanlah putra kandungnya.Dengan tubuh gontai Azril meninggalkan apartemen mewah milik Mario, laki-laki yang tidak lain adalah mantan kekasih Jelita yang sialnya kini berstatus istrinya. "Azril, apakah kita?" ucapan Adam terhenti dan kini menatap wajah bosnya melalui spion."Kita kembali." Kata Azril dingin, sepanjang perjalanan dirinya kembali teringat bagaimana ia telah mengusir istrinya Zafirah, kata-kata kasarnya yang telah ia lontarkan pada wanita bercadar itu sangat menyakitkan. Kini Azril harus menerima kenyataan jika, inilah yang di katakan karma. Bayangan kakek tua tiba-tiba kembali terngiang di telinganya."Jadi selama ini dia? Argghhh!!! Jelita kau benar-benar menipuku!!" Teriakan Azril menggema di kediamannya. Bahkan pelayan di rumahnya bergetar ketakutan mendengar bagaimana bos mereka yang tengah berteriak kencang.Azril yang terus berteri
Baca selengkapnya
52. Sama Saja.
Kekecewaan Azril pada Jelita, melebihi kekecewaan dirinya pada Zafirah. Bagaimana tidak, hidupnya telah di khianati oleh dua wanita sekaligus. Wanita yang berstatus menjadi istrinya dan dua-duanya telah berselingkuh. Yang lebih menyakitkan mereka menghasilkan anak yang bukan darah dagingnya, Azril menghentikan kendaraannya sesaat terdiam dan menatap jalanan yang terlihat sepi karena saat ini dirinya berada di sebuah danau yang ia sendiri tidak tahu. Berlahan Azril keluar dari mobilnya dan melempar pandangan lurus kedepan.Ingatannya kembali di saat adiknya meninggal dan memintanya untuk menggantikan posisinya untuk menikahi seorang wanita yang agamis. Bahkan wajahnya yang putih mulus tidak pernah terlihat orang lain selain dirinya. Namun sayangnya rasa yang ia miliki bukanlah cinta, tetapi seiring berjalannya waktu rasa itu tumbuh dengan sendirinya hingga menggeser nama Jelita di hatinya, walau terlambat karena Azril tidak pernah menganggap hatinya pada Zafirah.Lambat laun Azril menga
Baca selengkapnya
53. Pencarian.
Waktu berlalu dengan cepat kehidupan seorang Azril yang penuh dengan ujian dan cobaan. Setelah kehilangan untuk yang kedua kalinya dan penghianatan untuk kedua kalinya, kini ia di hadapkan dengan perusahaan yang berada di luar negeri dan lagi-lagi Azril harus bolak-balik hanya untuk mengurus bisnisnya."Bos, apakah anda akan ke kembali kerumah atau ke apartemen?" tanya Adam."Rumah." Jawab Azril dengan suara dingin.Dalam perjalanan menuju kediamannya Azril tidak hentinya terus memikirkan Zafirah dan anaknya. pencariannya selama dua tahun ini tidak membuahkan hasil, namun Azril tidak akan menyerah begitu saja. Azril akan terus mencari hingga ke ujung dunia sekalipun, asalkan bisa menemukan dan meminta maaf atas apa yang telah ia lakukan pada Zafirah dan anaknya."Bos, sudah sampai." Kata Adam, ia hanya menghela napasnya saat melihat sang bos hanya diam dan terus melamunkan wanita yang telah dia usir dan di tuduh berselingkuh dengan sahabatnya. Namun fakta yang ia dapatkan justru sebali
Baca selengkapnya
54. Pertemuan Tanpa Sengaja.
Adam mendengus mendengar perkataan bosnya yang menginginkan dirinya mencari keberadaan Melati. Pelayan yang telah di usir oleh bosnya. Walau Melati yang telah lama mengurus bos-nya namun kemarahan membuat bosnya gelap mata hingga tega mengusir Melati."Jangan coba-coba bicara tentang keburukanku. Meski itu hanya dalam hatimu." Ucap Azril membuat Adam menelan ludahnya susah payah. Setelah kejadian dalam hidupnya Azril bersikap lebih dingin dan bahkan lebih kejam."Mana saya berani bos!" Jawab Adam cepat."Bagus!!" Kata Azril, kembali pada iPad nya."Apa kau tidak bisa mencari jalan lain? Sudah tahu macet masih saja lewat sini!" Ujar Azril, yang kesal karena jalan menuju bandara yang selalu macet."Bos ini jalan yang lebih cepat dan tidak terlalu macet. Bukankah ibu kota selalu macet bos?" kata Adam, entah memiliki keberanian dari mana dirinya tiba-tiba memberanikan diri bicara pada bosnya.Azril menatap tajam Adam, yang berani padanya."Maaf bos." Kata Adam.Tidak lama kemudian mobil ya
Baca selengkapnya
55. Mencari Tahu.
Azril terus menatap wanita yang berada di samping Romi. Rasa penasarannya semakin kuat saat melihat Romi dan gadis kecil yang ia temui bergelayut manja dengan Romi. Tatapan mereka saling mengunci Romi yang menggendong gadis kecil dengan pakaian tertutup dan cadar yang menutupi wajahnya semakin membuat Azril mengerutkan keningnya."Ayah, Aisha tadi tidak sengaja menabrak Om itu dan kopinya tumpah di jas Om." Kata Aisha merasa bersalah pada Azril."Benarkah? Lalu anak ayah apakah sudah meminta maaf pada Om?" tanya Romi."Sudah ayah, dan om sudah memaafkan Aisha." ucap Aisha."Alhamdulillah, lain kali hati-hati. Jangan berlarian sayang." Ujar Romi."Ya, ayah." Sahut Aisha.Azril menatap punggung Romi dan gadis kecilnya yang melewatinya, tanpa berniat untuk menyapanya."Tunggu!!" Suara Azril menghentikan langkah Romi."Siapa dia?" tanya Azril."Dia putriku. Kenapa?"Romi menatap tajam Azril. Romi berusaha untuk bersikap tenang tanpa membuat kecurigaan pada Azril tentang Aisha."Tidak." Jaw
Baca selengkapnya
56. Pengakuan Melati.
Tubuh Melati bergetar saat melihat laki-laki yang kini berada hadapannya. Belum hilang rasa keterkejutannya. Kini di kejutkan oleh Adam sang asisten bosnya yang setia menatapnya dengan tatapan lembut "Kenapa diam? Apa kamu terkejut bagaimana aku mengetahui keberadaan mu mbok?" kata Azril dingin."S– saya, tahu tuan Azril bisa melakukan apapun untuk mencari si mbok. Tuan ada apa anda mencari si mbok hingga ke desa ini?"Melati menelusuri tubuh tuannya yang terlihat kurus. Dan tidak terawat, namun ia menepis pemikiran itu. Ia tahu bagaimana seorang Azril yang tidak percaya pada istri sahnya dan lebih percaya pada wanita yang berstatus kekasihnya dan kini menjadi istrinya."Hum,""Kenapa diam?!"Melati menundukkan kepalanya dan memandang sekeliling, tidak ingin jika tuannya melihat Zafirah atau putrinya Aisha."T– tidak, tuan Azril,"Melati kembali mengalihkan pandangannya sekeliling. Bersyukur jika kondisi lingkungan tempat tinggal Zafirah sangat sepi jika di jam-jam seperti ini. Banyak
Baca selengkapnya
57. Menemui Romi.
Setelah pertemuan dengan Melati, Azril semakin yakin jika orang yang telah menyelamatkan Zahirah adalah Romi. Tanpa berpikir lagi Azril menuju kantor Romi, dengan mengendarai kendaraannya sendiri tanpa sopir. Azril mengendarai kendaraannya dengan kecepatan penuh dan tanpa membutuhkan waktu lama akhirnya mobil mewah milik Azril telah memasuki halaman kantor milik Romi. Tanpa memperdulikan tatapan para karyawan Romi yang memperhatikan dirinya. Dengan langkah lebar Azril menaiki lift menuju lantai sepuluh di mana ruangan milik Romi.Pintu lift terbuka dengan langkah lebar Azril menuju ruang Romi. Seorang sekretaris menghentikan langkah Azril, saat akan menerobos masuk ke ruang Romi."Maaf, tuan. Tuan Romi tidak bisa diganggu. Apakah Anda memiliki janji sebelumnya? " tanya sekertaris Romi.Azril menatap dingin wanita dengan berpakaian seksi yang kini menatapnya tanpa berkedip. Bahkan dengan terang-terangan sekretaris Romi tersenyum menggoda pada Azril. Tanpa mendengarkan perkataan ataupu
Baca selengkapnya
58. Pertemuan Zafirah Dan Azril.
Adam menghela napasnya ia tidak tahu apakah ini hal yang akan membuat majikanya bahagia atau sebaliknya. Setelah apa yang di lakukan oleh Azril bosnya, pada wanita yang hingga kini masih menjadi istri sahnya."Adam, Apa kau sudah menjadwalkan pertemuanku dengan pemilik supermarket itu?" tanya Azril. Dengan sekali tarikan napasnya."Ya, tuan sudah. Besok pukul sembilan kita akan bertemu." Jawab Adam. Kembali fokus dengan berkas di depannya."Dimana?!" Kini suara Azril meninggi, melihat gelagat Adam yang tidak biasa membuatnya semakin curiga jika asisten pribadinya telah menyembunyikan sesuatu darinya."Di supermarket miliknya tuan." Kata Adam dan kembali pada berkas yang berada di tangannya berusaha untuk menyembunyikan kegelisahan akan pertemuan dengan Zafirah.Azril tidak lagi menjawab apa yang dikatakan oleh Adam asistennya. Azril kembali disibukkan dengan berkas-berkas yang berserakan di atas meja dan kembali fokus tanpa memperdulikan jika Adam masih berada di hadapannya."Jam bera
Baca selengkapnya
59. Putriku.
Zafirah terdiam melihat Azril berlutut di bawah kakinya. Sebagai wanita yang tidak memiliki hubungan apapun dengan laki-laki yang berada di hadapannya, yang kini bertahan dengan posisi berlutut di kakinya.Zafirah mundur kebelakang tidak ingin Azril menyentuh kakinya karena di antara mereka tidak ada hubungan apapun lagi dan itu artinya mereka bukan lagi mahramnya."Zafirah, aku mohon beri aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya dan aku berjanji akan menjadi suami yang baik untukmu dan menjadi ayah yang baik untuk anak kita," ucap Azril lirih."Kak, bangunlah. Tidak sepantasnya kak Azril berlutut di bawah kaki manusia lainnya terlebih pada seorang wanita. Bangunlah dan duduk di kursi yang sudah di siapkan."Zafirah menghindari Azril yang akan menyentuh tangannya. Azril yang menyadari Zafirah yang enggan untuk di sentuh dan mengira bahwa mereka telah bercerai dengan lembut meminta maaf atas apa yang ia lakukan."Maaf kak azril di antara kita tidak ada hubungan apapun lagi. Jadi, kak A
Baca selengkapnya
60. Jangan Menyentuhnya.
"Bundaaaaa!!!"Suara teriakan dari dalam kamar membuat Zafirah terkejut dengan cepat berlari ke kamar mendapati putrinya yang tengah menangis."Sayang ini bunda nak,"Zafirah memeluk tubuh putrinya dengan erat, memberikan kenyamanan untuk putri tunggalnya. Tanpa disadari oleh Zafirah jika Azril yang berdiri tepat di belakangnya. Dengan perlahan Azril berlutut berusaha untuk menyentuh pundak Zafirah, namun di urungkan. Mengingat apa yang pernah dilakukannya membuat dirinya hanya bisa memandang apa yang dilakukan oleh Zafirah kepada putrinya. Gadis belia yang dulu pernah ditolaknya dengan kasar bahkan tega mengusir Zafirah yang tengah mengandung. "Sayang sekarang katakan, apakah putri cantik bunda ini tengah bermimpi? Apakah sekarang sudah bisa menceritakannya pada Bunda nak?"Zafirah, tidak henti-hentinya mengusap punggung Putri cantiknya yang masih dalam dekapannya. Namun pada saat Zafirah berdiri dan berbalik alangkah terkejutnya saat melihat Azril berada tepat di belakangnya."Asta
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
456789
DMCA.com Protection Status