All Chapters of Fangirl Scriptbook: Chapter 11 - Chapter 16
16 Chapters
Kim Jae Min dan Echan
Hari yang sibuk sekaligus sangat menjengkelkan. Sudah selang  dua minggu semenjak Kim Jae Min membuat CF dengan Heo Yu Ri, namun masih saja berita gosip menuliskan cerita soal dirinya dan juga mantan sahabat sekaligus cinta pertamanya itu?“Chosarang?[1] Saya tidak pernah bilang begitu soal Heo Yu Ri. Bagi saya, Heo Yu Ri adalah sahabat. Fakta jika saya sangat dekat dengannya di agensi lama membuktikan kedekatan hubungan kami di masa lalu. Namun, untuk menyatakan dirinya sebagai chosarang, saya rasa itu terlalu berlebihan.” Kim Jae Min berhati-hati ketika menjawab pertanyaan jurnalis di sebuah acara pembukaan toko perhiasan elit di Gangnam.Masalahnya, mulut bisa berbohong, tetapi foto yang diambil wartawan seolah berbicara hal yang berbeda. Bagaimana Kim Jae Min menghindari Heo Yu Ri semenjak pernyataan gadis itu jika memiliki kekasih terungkap di media, menandakan ada masalah yang tersembunyi di antara hubungan mereka. Heo Yu Ri bah
Read more
Para Ibu yang Tidak Sempurna
3 Bulan Lalu di Gwanghae Club, Gangnam. Clubbing adalah salah satu aktivitas yang sering dihindari selebritis terutama yang sedang berada di puncak seperti Kim Jae Min. Ia juga bukan seorang pemuda yang suka keramaian. Keramaian membuatnya berkeringat dingin lalu mual. Sejauh ini ia bisa menyembunyikan semua kenorakan itu dengan baik. Ia suka membalik halaman bukunya lalu bergelung di dalam selimut sambil menonton film dari koleksi DVD. Kali ini sedikit berbeda. Dua gelas soju tidak bisa menghilangkan rasa penat Kim Jae Min. Drama terbarunya hanya mencapai rating 9 persen di TVB. Sudah 4 tahunan ini semua dramanya selalu menyentuh dua digit rating, minimal bernilai belasan. Kenapa drama bertema psikiatri ini malah tidak membawa tren bagus? Ia butuh uang lebih banyak dan iklan lebih mentereng. Semuanya demi membayar renovasi rumah yang tidak sedikit serta utang kartu kredit. “Mohon maaf, apakah benar ini Kim Jae Min-ssi? Seorang perempuan yan
Read more
Pindah
Butuh waktu dua minggu untuk menguatkan tekad buat Eri. Dia tidak pernah melanggar peraturan, apalagi kabur dari rumah. Secara jelas, sebenarnya dia tidak kabur kalau perginya ke rumah Erwin Chandra, ayahnya. Di rumah gencatan senjata itu masih berlangsung. Eri hanya mengucapkan selamat pagi ketika hendak berangkat ke sekolah, saat liburan ia memilih untuk pergi keluar rumah.Kesibukan ibunya juga bertambah. Pulang larut adalah keharusan. Percakapan soal laki-laki yang dilihat Eri ketika menggandeng ibunya tak pernah diangkat lagi. Saat hari yang ditentukan itu tiba, Eri mengepak semua seragamnya. Ia tidak butuh pakaian bebas lain karena di rumah ayahnya semua sudah tersedia. Di hari Sabtu ketika ibunya harus lembur di kantor, Eri memanfaatkan waktu libur sekolahnya untuk menulis surat. Ia ingin tinggal bersama ayahnya selama seminggu atau lebih.Bunda, selama ini aku ke rumah Ayah kalau waktu liburan saja, itu juga kalau Bunda nggak sibuk untuk minta ditemanin di
Read more
Yang Membuat Kesal
Joyce berusaha tidak mempercayai matanya. Namun, melihat bagaimana laki-laki berpakaian necis yang menyentuh rambut Arumi, ibu sahabatnya, serta-merta ini menerbitkan perasaan tidak nyaman. Hari Minggu ini Joyce ditraktir makan siang oleh salah satu tantenya yang baru datang di Jakarta. Ia memilih restoran Kedai Lezat yang sedang hits di Surabaya. Ia ingin mencicipi nasi lemak lezat di sana. Lima belas menit menunggu menunya, Joyce melihat sepasang kekasih masuk ke restoran. Joyce yakin jika hubungan mereka bukan hanya sekadar teman, melihat bagaimana Arumi menggandeng lengan laki-laki di sisinya. “Kamu kelilipan, Joyce? Kenapa bolak-balik ngucek mata gitu?” tanya Tante Angel yang baru saja dari toilet. “Ehhm, ada debu masuk di mataku,” jawab Joyce berusaha tenang. Ia teringat perubahan sikap Eri yang jarang mau ditemui di rumah. Postingan foto liburan keluarga Eri juga terpampang di I*******m bulan lalu. Jadi bisa dipastikan kalau tidak ada yang salah dengan
Read more
Pengakuan dan Ledakan
Pada akhirnya Joyce meminta izin pulang lebih dulu dari restoran. Ia mengaku pada tantenya jika ada tugas sekolah yang hampir lupa ia kerjakan dan sekarang harus segera ke rumah teman untuk menyelesaikan. Alamat yang dikirim Eri tak jauh dari SMU Nusa Bangsa. Joyce memesan ojek online dengan perasaan cemas. Selama ini kecurigaannya terbukti benar. Eri tidak sedang baik-baik saja.Rumah ayah Eri tidak sebesar rumah Eri yang satunya—rumah yang selama ini diketahui Joyce—jam masih menunjukkan pukul lima sore ketika ia sampai di sana. Rumah itu hanya satu lantai tetapi terlihat luas. Joyce menekan bel di dekat pintu. Tak perlu menunggu lama, Eri keluar dari rumah. Wajahnya kuyu, terkesan tidak bersemangat.“Gampang ka nyari alamatnya?” tanya Eri. Ia membuka gembok pintu gerbang.Joyce langsung memeluk Eri. Tak ada kalimat yang ia katakan, dua sahabat itu saling berpelukan di depan gerbang rumah.“Ayo mas
Read more
Friksi
Jam istirahat sekolah kali terasa berbeda. Ada tamu penting yang akan datang ke sekolah demi dirinya. Erwin Chandra berjanji untuk menemui kepala sekolah untuk membicarakan kemenangan Eri. Email dan surat undangan resmi dari SK Agency Jepang telah dikirim via email maupun surat tercetaknya. Untuk pengurusan visa tinggal selama sebulan, Eri tinggal mendapat persetujuan dari sekolah.“Yang mendapat nilai tertinggi dalam ujian harian Kimia minggu lalu adalah Erika Chandra. Silakan maju ke depan untuk mendapat suvenir dari saya, Erika,” panggil Bu Widya kepada Eri yang melangkah dengan bangga. Kimia adalah salah satu pelajaran favoritnya. Eri lagi-lagi mendapat nilai sempurna.“Terima kasih, Bu Widya,” kata Eri sembari menerima tas selempang mini cantik dari gurunya. Bu Widya memang sering memberikan hadiah kecil untuk peraih nilai tertinggi di ujian harian maupun semester. Meskipun pelajaran Kimia termasuk sulit, gaya mengajarnya yang menyenangkan
Read more
PREV
12
DMCA.com Protection Status