Hayden baru memasuki kediamannya bersama Raymon dan Sarah.“Selamat datang kembali, Yang Mulia,” Luke dan para pelayan membungkuk.“Yang Mulia, nona dayang Putri Mahkota, Nona Sophie Von Blester menunggu anda di ruang tamu.”Hayden mengendurkan dasinya, lalu menatap Luke dengan ekspresi bingung. “Nona Blester itu sedang menunggu? Bukan Putri Mahkota?”“Benar, Yang Mulia. Haruskah saya memberitahunya untuk datang besok setelah membuat janji?”Hayden menoleh ke Raymon. “Tidak perlu, itu tidak apa. Aku akan ke sana. Raymon dan Sergei, kalian bisa kembali.”Sarah maju selangkah. “Tapi Yang Mulia,”“Baik Yang Mulia, selamat menikmati malam anda. Kami akan kembali ke tempat kami.” sahut Raymon dengan lirikan tajam kepada Sarah.Sarah merapatkan cengkeramannya di celana. Dia menggertakkan giginya seraya menatap Hayden yang mengabaikannya dengan berbinc
Read more