Semua Bab Kyraka: Bab 61 - Bab 70
77 Bab
Keputusan
Memang itu sbuah keputusan yang sangat besar untuk Kyra. Baginya, menjalani operasi itu jauh lebih berbahaya daripada menjalankan misi dengan nyawa sebagai taruhannya. Baginya, ketika menjalankan misi, ia sama sekali tidak berpikir untuk melanjutkan hidup, alias pasrah. Namun, semenjak mengenal Raka dan hdup membuat keluarga bersamany hingga lahir Arden, ia menjadi takut akan kematian. Dan, jika ia berusaha melakukan sesuatu untuk hidup, lalu ternyata ia mati dalam perjalanannya, ia merasa sia-sia telah berjuang.Namun, jika ia membiarkan dirinya seperti saat ini, ia juga tetap pada akhirnya akan mati cepat. Dan, Raka sudah mencoba meyakinkannya. "Setidaknya, kamu sudah berusaha untuk memperpanjang hidup", begitu kata Raka padanya. Karena itulah, kini ia telah memantapkan diri untuk menjalani operasi. Entah itu ablasi atau pemasangan ICD, atau bahkan transplantasi. Ia akan mencoba melakukan semua itu. Bukan demi dirinya, tapi demi Raka dan Arden."Serius?!"Kyra menganggukkan kepala s
Baca selengkapnya
Jebakan
Dua perawat yang datang bersama Merlin tidak terlihat mencurigakan. Gerakan mereka luwes dan seakan sudah terbiasa. Bahkan, ketika Merlin memberi perintah untuk mempersiapkan alat USG jantung, mereka melakukannya dengan baik. Sungguh, tidak ada dalam pikiran Kyra bajwa ia akan berada dalam situasi yang menegangkan ketika ia sedang begitu bersemangat untuk memperjuangkan hidupnya.Satu perawat berdiri di sebelah kanannya, perawat lainnya di kirinya bersama Merlin dan memberikan bantuan ketika Merlin mulai menempelkan probe yang telah dibaluri gel itu ke dada Kyra. "Masih nggak jauh beda, sih, ya, sama yang sebelumnya. Tapi, jelas ini ada penambahan penebalan di ventrikel kanan kamu," begitu komentar Merlin tepat sebelum perawat di sebelahnya melakukan gerakan yang aneh.Jlebb!!Belum sempat Kyra melakukan sesuatu, sebuah pisau menancap dengan begitu lembut di pinggang belakang Merlin. Mata Merlin terbelalak dan tubuhnya membeku di tempat, bahkan ia tak sempat merintih. Sebelum suaraku
Baca selengkapnya
Tim Omega
Tim Omega adalah tim khusus yang didirikan oleh Kyra sejak ia menjadi Direktur Utama. Ia juga yang menyeleksi anggotanya, dan dirinyalah pemimpinnya dengan sebutan Ace. King adalah tangan kanannya langsung, ajudan, juga pengawal pribadinya. Lalu, ada Queen dan Jack juga. Ya, Kyra menggunakan nama kartut tertinggi dalam remi."Apa yang kalian dapat dari perawat gadungan itu?" tanya Kyra.Saat ini, Kyra dan Raka ada di kamar rawat inap VIP dan sedang berbicara dengan ketiga Tim Omega yang Kyra panggil. Sudah hampir dua jam berlalu semenjak kejadian yang cukup mendebarkan untuk seorang Kyra yang kini bertubuh lemah. Bersyukur dirinya masih memiliki kemampuan pertahanan diri seperti dulu, meski ia sadari bahwa kemampuan itu sudah menurun sangat jauh."Mereka awalnya bilang kalau mereka nggak tahu dalang dan tujuan, tapi setelah sedikit pemaksaan, akhirnya mereka mau bicara yang sebenarnya," kata Jack sambil menatap memo kecil yang ada dalam genggamannya. "Dalangnya adalah Prataa, dan tuju
Baca selengkapnya
Rencana
Kyra tertidur dengan sangat pulas setelah ia menemani sang istri tidur di atas kasur rawat yang sama. Butuh waktu sangat lama sampai ia bisa membuat Kyra tidur. Ia paham bahwa kecemasan dan rasa bersalah yang Kyra rasakan yang membuat istrinya itu tidak bisa tidur dengan baik. Namun, ia tahu, bahwa Kyra sangat membutuhkan istirahat. Bagaimana pun juga, istrinya itu adalah perempuan yang memiliki tubuh sangat lemah.Raka baru bisa meninggalkan Kyra tidur sendirian setelah melewati jam 12 malam. Memang, awalnya Raka ikut tertidur saat membantu Kyra tidur, tapi ia terbangun begitu saja karena kegelisahan dan pikiran berantakannya. Ia pun pergi ke sofa untuk duduk bersama King. Memang ia tidak kenal dekat dengan King, dan dia juga tidak tahu apapun tentang identitas King yang sebenarnya. Tapi, setidaknya saat ini ia tidak harus terjaga sendirian. "Tuan sebaiknya juga tidur. Biar saya yang berjaga," kata King dengan formal.Raka menggeleng. "Nggak bisa. Aku nggak bisa tidur dengan nyenyak
Baca selengkapnya
Mengungkap Rahasia
Raka mengusap wajahnya kasar setelah melempar hasil penyelidikan King tentang dokter bernama Ririn yang menggantikan Merlin. Meski benar dokter itu adalah seorang dokter, tapi ternyata dokter itu ketahuan menerima sejumlah uang untuk membeberkan semua hasil pemeriksaan Kyra pada media massa. Meski belum tahu dalang yang memerintahkan itu, tapi jelas bahwa dokter bernama Ririn itu sangat tidak bisa dipercaya."Untung pemeriksaannya belum dilakukan," gumam Kyra sambil mengambil potongan buah apel yang disuguhkan King. "Terus, Kak Raka mau gimana sekarang? Aku nurut aja. Aku tahu kalian sempet nyusun rencana pas aku tidur, tapi aku nggak gitu jelas mendengarnya. Jadi, kalian mau gimana?"Raka menatap Kyra beberapa saat, lalu beralih menatap King, kemudian kembali menatap Kyra. Itu karena ia merasa ragu. "Kalau kita membeberkan informasi tentang kesehatanmu dan membuatmu seakan-akan sedang berjuang mati-matian untuk mengembalikan Mahesa. Apa kamu mau?" tanyanya.Tampak sang istri terdiam
Baca selengkapnya
Konferensi Pers
Tentu Kyra sadar, bahwa semenjak ia memutuskan untuk menjadi DIrektur Utama Mahesa Group, ia akan menjadi pusat perhatian orang-orang yang mengikutu dunia perbisnisan. Apalagi, dengan statusnya sebagai anak dari seorang mantan DIrektur Utama Mahesa yang ditangkap atas tuduhan percobaan pembunuhan terhadap dirinya dan tindakan lainnya yang membuat Mahesa Group sempat mengalami penurunan. Bagi mereka yang memperhatikan dunia bisnis, saat ini Kyra telah menjadi topik utama pembicaraan.Konferensi pers yang akan Kyra lakukan bukan hanya untuk mengklarifikasi terkait kesehatannya yang selama ini ia rahasiakan, tapi juga untuk mengungkapkan kebenaran-kebenaran lainnya yang selama ini disembunyikan oleh Pratama tentang perusahaan maupun dirinya. Sekaligus, dalam konferensi pers ini, akan ia deklarasikan bahwa Mahesa Group akan bergabung dengan D'Kratos dengan masih memiliki otoritas perbisnisan yang ada di bawah Kyra nantinya, sampai Kyra menemukan penerus yang dapat menggantikannya."Udah s
Baca selengkapnya
Janji
Tepat seminggu setelah konferensi pers itu, Mahesa Group resmi bergabung dengan D'Kratos. Sebutannya saja yang merging, namun sebenarnya Mahesa Group masih berjalan sesuai seperti sebelumnya. Raka sama sekali tidak ikut campur urusan Mahesa Group, bahkan tidak melakukan pergantian karyawan. Mahesa tetap berjalan seperti sebelumnya, bahkan hampir seperti tidak bergabung dengan D'Kratos. Namun, dengan ini, Kyra mulai mencari penerusnya. Ia tak mungkin menunggu Arden, bahkan ia tak ingin Arden meneruskan perusahaannya maupun Raka, ia ingin Arden memililh jalan hidupnya sendiri."Sesuai janjiku sebelum pernikahan kita," kata Kyra sambil duduk di tepi kasur bersebelahan dengan Raka yang sedang duduk di sana sambil menatap tablet. Sekilas, Kyra melihat tablet Raka, tampaknya itu laporan perusahaan. "Aku udah memberikan Mahesa ke kamu."Raka menurunkan tabletnya, lalu menatap Kyra dengan tatapan yang hangat. "Sekarang, kamu udah bisa melepaskan Mahesa pelan-pelan. Biar aku yang nge-handle Ma
Baca selengkapnya
Duka
Kabar kematian Pratama cukup menggemparkan Indonesia. Apalagi, kematian itu dianggap tidak wajar berdasarkan hasil pemeriksaan tim forensik. Banyak luka tusuk di punggung dan perut. Juga, ditemukan sejumlah racun di dalam lambung dan darahnya. Jelas bahwa ini bukan bunuh diri, melainkan dibunuh. Sehingga, Mahesa Group kini dikerahkan oleh Kyra untuk bekerja sama dengan polisi dalam menyelidiki pelaku dan motif pembunuhan. Tentu saja, Kyra juga meminta Tim Omega untuk menyelidiki secara terpisah untuk memastikan tidak adanya permainan dari penyelidikan yang dilakukan kepolisian. Ia tahu betul bagaimana bobroknya kepolisian Indonesia saat ini.Setelah dua hari melakukan pemeriksaan forensik di rumah sakit, di mana tim forensik itu bukan hanya dari kepolisian dan pihak rumah sakit, tapi juga dari pihak Mahesa Group, akhirnya kini Pratama dapat dimakamkan. Tentu banyak yang hadir, tapi tidak semua yang hadir bisa menjaga mulut mereka untuk tidak bicara yang buruk di tengah suasana duka. M
Baca selengkapnya
Kendali
Sudah tiga hari Kyra tidak membuka matanya, namun bukan berarti kondisinya terus mengalami penurunan. Kondisinya cukup stabil, tapi dokter-dokter tidak mengetahui alasan Kyra masih memejamkan matanya. Namun, dugaannya adalah psikologis. Raka tidak bisa membantah jika memang itu karena psikologis. Sebab, belakangan ini, Kyra memang banyak memaksakan diri untuk fisik dan mentalnya.Selama tiga hari ini, Raka lebih banyak berada di Mahesa Group untuk menstabilkan kondisi di sana sejak kematian Pratama dan masih melakukan penyelidikan untuk mencari Hisyam, sementara D'Kratos ia kendalikan dari jarak jauh dengan bantuan asisten pribadinya. Memang situasi cukup stabil dan terkendali, tapi hal ini malah membuat Raka kesulitan memiliki waktu untuk menjaga Kyra setiap malamnya. Bahkan, ia hanya bisa melakukan video call dengan Arden yang kini ada di tangan kedua orang tuanya. Raka mengantuk dan lelah, sampai ia tak menyangka bahwa inilah beratnya pekerjaan Kyra sejak menjadi Direktur Utama Ma
Baca selengkapnya
Interogasi
Seperti perkiraan Raka, tiga hari setelah Kyra membuka mata, Raka dengan gencarnya mengumumkan pada publik secara tak langsung bahwa Hisyam, Shinta, Galih, dan Margaret telah merencanakan kudeta terhadap Pratama dan Kyra untuk mendapatkan Mahesa Group.Tidak ada berita yang lebih hangat selain video yang beredar tentang penangkapan Hisyam, Shinta, Galih, dan Margaret oleh pihak kepolisian dengan bekerja sama dengan orang-orang keamanan Mahesa Group yang ditunjuk dan dipilih oleh Kyra dan Raka. Ketenaran Kyra dan Raka terkait kasus ini mengalahkan ketenaran artis-artis yang melakukan berbagai skandal. Sebab, kejadian ini termasuk ke dalam kejadian dunia bisnis yang cukup besar dalam sejarah Indonesia selama 10 tahun terakhir.Sebelum naik ke meja hijau, keempat orang itu sudah mendekam di Lapas Kelas I Cipinang sebagai pelaku kejahatan tinggi, yaitu pembunuhan terencana dan kudeta. Jumlah poin kejahatan mereka adalah tinggi, sehingga Kyra dan Raka meminta agar mereka masuk ke Lapas Cip
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
345678
DMCA.com Protection Status