All Chapters of Pewaris Tunggal: Chapter 41 - Chapter 50
993 Chapters
Bab 41: Misi Khusus
Hatinya kini bahagia bukan main, apartemen yang kini berharga lebih 3,5 milaran saat ini, karena nilai apartemen ini melonjak, seiring makin ramenya kawasan itu dan mobil SUV yang setiap hari dia pakai sudah sah menjadi miliknya.Novia tak pernah meragukan ucapan Brandon, dia hapal banget, sekali berucap pemuda dingin tak bakal menarik lagi ucapannya tersebut.Tentu saja surat-suratnya berharga itu semua dialah yang selama ini menyimpannya, yakni BPKB dan juga dokumen kepemilikan apartemen.Novia yang paham gaya Brandon, tentu juga paham bagaimana membangkitkan hasrat pria ini, ia juga sengaja polos sambil memijat tubuh Brandon, sehingga mudah di tebak, ketika Brandon terlentang, Novia memijatnya terbalik, sehingga Brandon tertawa melihat gaya yang paling ia kangeni ini.Novia sudah tak risih lagi, karena badannya kini makin bagus dan wangi, Brandon yang mengajarkan awalnya Novia harus begitu, sehingga kebiasaan itu jadi rutinitas mereka kala mereka berci
Read more
Bab 42: Tak Sengaja Bertemu Someone di SMU
“Regina, kamu lanjutkan saja metting dengan mereka, aku punya agenda pribadi ke Sukabumi selama 3 hari!”“Bapak nggak mau nunggu ini selesai, saya dengan senang menemani bapak ke sana?” sahut Regina, yang sangat berharap di ajak ke Sukabumi.“Jangan, aku ada masalah keluarga yang harus diselesaikan, kamu fokus saja di sini yaa, lain waktu kamu pasti akan ku ajak!”Regina akhirnya pasrah dan tidak lagi mendesak pria dingin ini, ia mulai memahami karakter sang big bos barunya ini yang kalau sudah berkata A, tak bakal mau mengganti dengan B.Pagi usai sarapan, Enjang sudah siap di lobby dan menunduk hormat saat Brandon kini dengan tas bagasi kecilnya masuk ke mobil, diiringi Regina dan Sarah yang turut mengantar hingga ke lobby hotel ini.“Lho ngga makai mobil perusahaan pa, kenapa pakai mobil ini?” Regina heran melihat Brandon hanya memakai MVP yang dianggapnya sangat sederhana, padahal ada dua buah mob
Read more
Bab 43: Pradita Ternyata Sepupu Istri Ayah Tiri Brandon
Dan Brandon tak kaget kalau Pradita diperistri Edy, tapi ia tak menyangka kalau Pradita dan Edy sudah pisah alias bercerai.“Kamu sendiri gimana, sudah berumah tangga-kah atau masih jomblo nihh..?”“Jomblo…siapa sih yang mau denganku Dita…!”“Huhhh kamu itu yaa, merendah banget, liat deh kamu sekarang, makin tampan dan tajir saja, tak mungkin ada wanita yang nolak kamu kini, aku juga mau nihh!” Pradita langsung terbahak tertawa dan memperlihatkan lesung pipitnya sehingga wajahnya makin manis saja.“Kamu makin cantik saja Dita, juga tetap ceria dari dulu!” ceplos Brandon tanpa sadar. Pradita langsung mencubit tangan Brandon.“Tumben mulai genit sekarang, dulu kamu pemalu dan selalu tak banyak omong!” kembali Brandon tertawa kecil, tentu saja dia ingat dulu sangat renda diri karena keadaannya yang miskin dan tak mampu bersaing dengan anak-anak orang kaya saat itu, untuk mendeka
Read more
Bab 44: Bahar Bikin Masalah
Brandon kini menatap wajah Ira sepupunya, yang terlihat lebih tua dari usianya, padahal ia seumuran dengan Brandon. Ira sudah bersuami dan memiliki satu anak.Awalnya Ira kaget juga melihat Brandon mampu menginap di hotel yang ia tahu berharga mahal dan sudah mendengar kalau Brandon di pecat dari kepolisian dan setahu dia Brandon bekerja sebagai pengawal.Brandon langsung menjemput Ira di lobby, ia tak ingin sepupunya ini nyasar mencari kamarnya. Beberapa satpam yang melihat Brandon menjemput Ira mengangguk hormat, walaupun mereka mengernyitkan dahi melihat wanita muda datang dengan baju sederhana ke hotel ini.Kontras sekali dengan penampilan Brandon, biarpun hanya kaos dan jeans, tapi terlihat berkelas dan tentu saja mahal, apalagi para satpam hotel ini tahu, Brandon memilih kamar yang termahal di hotel ini.Dan kini Ira di ajak Brandon ke kamar, dengan alasan di kamarnya itu ada ruang tamu dan mini barnya, karena Brandon sengaja memilih kamar yang type
Read more
Bab 45: Bertemu Mantan Tunangan
Tantri terlihat berbaju santai, memakai him warna krim yang didadanya agak di buka sedikit, hingga memperlihatkan belahan dadanya, dipadu celana jeans ketat yang menampilkan bodynya yang mau tak mau membuat Brandon harus meliriknya kala saling berhadapan.Di tambah bau parfum tubuh Tantri yang sangat harum lembut dan dulu sangat memabukan hati dan jiwa Brandon.Saling tatap antara keduanya pun tak terelakan, seakan-akan menaksir keadaan masing-masing, setelah kini berstatus mantan dan hampir 3 tahunan tak bertemu.Brandon akhirnya tersenyum, lalu ia mengajak Tantri masuk ke lobby dan mereka mencari kursi untuk melanjutkan perbincangan.Hati Brandon masih ada ser-ser, karena ia tak pernah menduga saat ini akan bertemu Tantri, di sebuah hotel di Sukabumi ini.“Kamu sekarang tugas di sini ya Tantri?”“Iya…sudah 2 bulan aku bertugas di Mapolres Sukabumi!” Tantri terus menatap badan Brandon yang dilihat sangat jauh
Read more
Bab 46: Pembalasan yang Sempurna
Brandon akhirnya membatalkan kembali ke kamar, ia memencet lantai 5, karena di sana tertulis ada pub, Brandon ingin menikmati malam di Sukabumi dengan bersantai di pub tersebut.Bibirnya tanpa sadar terus senyum-senyum dari tadi, ia terus teringat wajah Tantri yang terlihat pucat pasi saat mengetahui siapa dirinya kini.Brandon sengaja memilih tempat agak di pojokan, ia memesan wine dan juga sebungkus rokok pada seorang waitress yang mendatanginya, suasana pub belum terlalu rame, karena masih jam 10 an malam.Brandon tak tahu, sepeninggal dia tadi, Tantri secara mengebu-ngebu bertanya pada Wijaya tunangannya, bagaimana Brandon kini bisa menjelma menjadi Presiden Direktur Hasim Holdings dari Malaysia.“Yang ku dengar, pak Brandon ternyata anak biologis dari sang pendiri, yakni Dato Hasim Zailani, nah dari dato inilah pak Brandon kabarnya menerima warisan semua harta Dato Hasim yang konon mencapai 30 trilyun pada pak Brandon. Nasib pak Brandon memang
Read more
Bab 47: Siasat Berbahaya Buat Keluarga Bahar
“Kembali ke tempat semula, kamu tidur saja di sini, nanti aku tidur di kamar satunya!”Pradita tetap menahan tangan Brandon dan dia mulai membuka kaos Brandon, saat melihat dada dan perut Brandon yang terlihat sispack, Pradita langsung berseru wow.Terlebih saat tangannya makin nakal menarik resliting celana jeans Brandon, Pradita terkaget-kaget karena size nya milik Brandon yang tak biasa.Brandon hanya melihat kelakuan Pradita, kini Pradita menarik tangannya dan mulai mencopoti satu persatu pakaiannya.Begitu melihat Pradita sudah polos begitu, Brandon pun luluh, ia tak mampu menahan hasrat cintanya, lalu mencu**ui Pradita dengan lembut, lalu pelan tapi pasti kini berubah liar, sehingga Pradita yang kini terkaget-kaget.Karena Brandon seakan ‘kesetanan’ dengan tubuhnya, janda cantik ini tak menyangka Brandon seperti hyper begitu.Seluruh tubuh Pradita tak luput dari cumbuang Brandon, ia seakan menumpahkan kerinduann
Read more
Bab 48: Winah Istri Bahar Terbakar Cinta
Diam-diam Brandon punya rencana yang tak mungkin di pikirkan atau di duga-duga Bahar, sebuah ide gila sebetulnya, tapi Brandon benar-benar ingin membalaskan sakit hatinya pada pria tua itu.Brandon sengaja datang pada saat ini, yakni hari Senin di mana Bahar pasti sedang ngantor di sebuah kantor dinas, karena Bahar memang PNS.Tak lama kemudian mobil carteran milik Enjang ini sudah parkir di halaman rumah yang dulunya di tempati Brandon sejak lahir hingga ia lulus kepolisian.Tak banyak perubahan di rumah ini, kecuali hanya catnya terlihat berganti warga krem, Brandon sempat terdiam menatap teras rumah itu.Teringat saat ibunya sedang menyapu halaman sambil mengelus kepalanya karena baru saja di pukul Bahar, ayah tirinya.Lamunannya terhenti saat pintu rumah itu terbuka, terlihat seorang wanita manis, keluar sambil menatap pangling ke arah Brandon, sementara Enjang sudah memarkir mobil di sisi halaman yang agak jauh dari teras dan setia menunggu di
Read more
Bab 49: Bahar Curiga Karena Cemburu
Setelah meminta nomor hape Bahar, Brandon pun sekali lagi mengecup bibir Winah, sehingga wanita ini makin mendesah.Winah berjanji akan on time datang ke hotel Brandon, selain sudah terbakar nafsu, di mata dia juga benar-benar ijo melihat tumpukan duit, yang kini dibawa kembali oleh Brandon, setelah meninggalkan 10 juta buat Winah.Brandon pun kembali ke mobil Enjang dan meminta sopir ini menjalankan mobilnya, Brandon meminta Enjang ke sebuah pekuburan umum, Brandon berniat akan ziarah ke makam ibunya.45 menitan kemudian, Brandon terlihat bersimpuh di atas sebuah kuburan yang terlihat tak terawat, itulah makam Kanah, ibunya.Dia benar-benar merasa berdosa telah menyia-nyiakan orang yang melahirkannya ini.Setelah berdoa, Brandon memanggil seorang yang bertugas menjaga di pemakaman itu. Orang tua itu bergegas mendekat.“Bisa minta tolong pak?” sapa Brandon ramah, dia cepat-cepat memakai kacamata coklatnya, karena mata itu masih m
Read more
Bab 50: Ragu Tapi Penasaran
“Hmmm…aku tak percaya omongan si Winah, tak mungkin Brandon punya duit segitu banyak, jangan-jangan ini modus si Winah saja, untuk ketemuan selingkuhannya. Lalu bikin alasan bertemu Brandon, agar tak ketahuan dengan selingkuhannya!” pikir Bahar.Pria setengah tua ini benar-benar tak curiga kalau selingkuhan Winah justru Brandon lah nanti orangnya.Bahar pun mengiyakan keinginan istrinya, dia bermaksud akan membuktikan apakah sms itu benar adanya atau hanya salah kirim saja.Ia menekan rasa curiganya, karena janji uang setengah miliar yang Winah sebutkan membuat dia langsung penasaran.Penasaran bagaimana mantan anak tirinya itu punya uang segitu banyak!Bahar lalu mencari materai dan dirinya menuliskan surat terkait hutang piutang mantan istrinya, sebenarnya Bahar tau, hutang istrinya itu sudah lunas, namun akal bulusnyalah begitu, karena tujuan utamanya ingin menguasai rumah ini, dengan mendatangi rumah Sofyan, kakak kandung ibu
Read more
PREV
1
...
34567
...
100
DMCA.com Protection Status