All Chapters of Istri Ganas Sekte Iblis: Chapter 51 - Chapter 60
160 Chapters
51 - Memasuki Hutan Antar Kota
Kota Luohan. Kota itu mengingatkan banyak kenangan tak menyenangkan bagi Zhang Yulan.Karena menghargai perasaan wanita kesayangannya, maka tak ada yang perlu dipaksakan oleh Wang Qifeng dengan menginap semalam di Luohan.Maka, mereka melanjutkan perjalanan meski sudah malam hari menuju ke kota selanjutnya.“Yulan, kalau kau lelah, kita bisa beristirahat sebentar di manapun nantinya, kau tak boleh sungkan mengatakannya padaku,” ucap Wang Qifeng ketika mereka sudah memasuki area luar kota yang merupakan gurun kecil tak begitu luas.Nantinya, mereka masih harus menembus hutan sebelum tiba di kota berikutnya, kota Shuangji (keberuntungan ganda) yang ada di arah barat laut dari kota Luohan.“Aku masih sanggup berjalan dua hari lagi.” Zhang Yulan tidak ingin dianggap lemah dan terus berjalan.Ketika mereka memasuki kawasan hutan, tak hanya Wang Qifeng saja yang segera waspada, namun demikian pula Zhang Yulan.Mata wanita itu sesekali akan melirik ke sekeliling yang gelap, hanya berpenerang
Read more
52 - Lidah Tajam Menular?
Suara jernih Zhang Yulan bergema mengisi kesunyian hutan Hei’an Zhidi.Tak berapa lama, belasan pria muncul dari kegelapan dari balik pohon dan rerimbunan rumput tinggi di dekat Zhang Yulan.“Khe khe khe … tidak kusangka malam ini begitu indah hingga bisa bertemu dengan gadis cantik dan pemuda kaya. Sepertinya aku akan mengenang ini sebagai malam terbaik kita, Nona!” Sosok lelaki tinggi besar dengan perawakan kasar dan wajah dipenuhi brewok muncul sambil menyeringai.Dari sekali tebak, siapapun bisa paham bahwa lelaki itu pastinya kepala penyamun di hutan tersebut.Zhang Yulan tidak merasa gentar sedikit pun meski kultivasi kepala penyamun sudah mencapai Alam Kondensasi Qi tahap akhir. Ini justru bagus untuk melatih kekuatannya.Memberikan tatapan mencemooh, Zhang Yulan berkata, “Ya, sepertinya kau benar, ini akan menjadi malam indah sebagai kematianmu.”“Apa kau bilang?” Lelaki kasar itu seketika berang mendengar ucapan meremehkan dari Zhang Yulan. “Dasar jalang tak tahu diri! Apa k
Read more
53 - Mental pun Jatuh
Diserang bersama-sama? Zhang Yulan tak takut! Dia makin bersemangat mengayun dan menebaskan pedang Youzu di tangan kanannya. Gerakannya makin tajam dan selaras sehingga kibasan energi pedang semakin lebar dan besar.Ini menyebabkan anak buah inti dari kepala penyamun mulai terluka berat akibat energi pedang yang mengenai mereka meski mereka juga bersenjata.Kemudian, terdengar suara dengungan lebah.Zhang Yulan segera paham apa yang terjadi. Dia menatap ke Wang Qifeng di atas pohon. Pandangannya sungguh tak enak dilihat saat dia berseru, “Kenapa kau melepaskan mereka?”Di pohon, Wang Qifeng memasang tampang tak berdosa sembari berkilah, “Mereka yang mendesakku, Yulan! Mereka katanya lapar ingin darah dan daging!”Kepala penyamun terkejut melihat ada ratusan lebah roh level 6 akhir terbang ke arah mereka. Namun, dia lebih kaget mendengar percakapan antara Zhang Yulan dan Wang Qifeng.Bukankah dari percakapan itu artinya lebah-lebah itu milik si pria di atas pohon? Sebesar apa kekuatan
Read more
54 - Merasa Nyaman dalam Dekapan
Setelah pulih dari kejatuhan mental, serangan kepala penyamun mulai bangkit dan serius, tapi Zhang Yulan tidak melemah dan justru kian bersemangat ketika lawannya mulai fokus padanya.Pertarungan mereka semakin sengit. Zhang Yulan melonjak ke udara sambil berikan tebasan energi qi pedangnya ke kepala penyamun, tapi pria kejam itu menepis dengan golok besar di tangannya sambil mengabaikan semua luka di tubuh.Kemudian, pedang dan golok beradu kencang saat ditabrakkan. Ada percikan bunga api saat kedua besi kualitas baik itu dihantamkan bersama.Dang! Dang! Dang!Bunyi keras pedang dan golok beradu bisa menusuk pendengaran bagi manusia biasa dan kultivator tingkat rendah. Mereka bisa muntah darah hanya dari bunyi tabrakan kedua senjata itu saja.Setelah hampir seratus gerakan dan sama-sama mulai nyaris kehabisan energi qi, keduanya saling menjauh sambil mengatur napas dan qi masing-masing.Ini tidak bisa berlama-lama lagi atau salah satu dari mereka akan tumbang karena kehabisan qi.Kep
Read more
55 - Surga dan Neraka Dunia dalam Satu Wilayah
Kota Shuangji. Sebuah kota yang penuh akan berbagai hiburan di kerajaan Yun. Kota paling maju di wilayah kerajaan Yun selain ibu kota. Kota yang sangat hidup dan penuh akan surga dunia sekaligus neraka dunia pula.Zhang Yulan dan Wang Qifeng sudah berjalan memasuki kota tersebut. Jalanan begitu ramai dan lebar, tata kota tertata apik dengan berbagai jenis kereta hilir-mudik menjadi pemandangan wajar, ada yang ditarik dengan kuda biasa, ada pula yang menggunakan hewan roh yang telah dijinakkan.Kalau kereta yang ditarik hewan roh jinak, itu tentu milik para orang kaya dan bangsawan yang mampu membayar tinggi para penjinak hewan.Di era itu, hewan roh memiliki berbagai macam fungsi; sebagai daya jual untuk menghasilkan batu roh, sebagai makanan, sebagai peliharan, dan juga sebagai hewan tunggangan.Ada banyak anak orang kaya yang memasang wajah bangga dengan hidung mendongak tinggi ke langit saat dia menaiki hewan roh buas yang telah berkontrak dengannya.Zhang Yulan baru kali ini masuk
Read more
56 - Mengejutkan Orang-Orang karena Hasil Buruannya
“K—kau yang membunuh mereka semua?” Petugas itu bertanya dengan wajah masih terkejut.“Ya.” Zhang Yulan mengangguk. “Meski ada yang dibantu temanku ini.” Dia tidak menghilangkan kontribusi Wang Qifeng di sampingnya.“Oh, aku hanya memberikan bantuan sangat kecil. Selebihnya merupakan usaha besar dia.” Wang Qifeng menggerakkan kipasnya dengan perlahan sembari menyahut wanita Zhang.Petugas lainnya mendekat karena ingin tahu apa yang menjadikan rekan mereka terkesiap. Ketika sudah melihat bangkai hewan roh yang dikeluarkan Zhang Yulan, reaksi mereka sama seperti petugas sebelumnya.“Astaga, bukankah ini Ular Sisik Perak yang cukup langka itu?” Salah satu petugas memekik ketika melihat salah satu bangkai lama yang dimiliki Zhang Yulan.“Oh tidak, ini Harimau Sayap Baja! Awas, hati-hati dengan sayap beracunnya! Meski sudah jadi bangkai, tetap saja itu masih mengandung racun!” Petugas lainnya memperingatkan rekannya.“Hei, lihat ini, Macan Kumbang Tubuh Baja level 4 menengah!” Ada juga pet
Read more
57 - Penawaran Gila-gilaan
Ular Penyembur Asam merupakan jenis hewan roh yang diidamkan banyak pemburu dan kultivator. Mereka memiliki serangan yang cepat dan tepat, sangat mematikan sekaligus menyakitkan ketika terkena lawan.Itulah kenapa ular roh jenis itu banyak dicari oleh orang-orang untuk dijadikan hewan kontrak karena serangan asam korosifnya bisa melukai hewan yang memiliki sistem defensif logam sekalipun.Tak heran itu diincar oleh Gu Hanli sebelumnya sampai dia rela berkhianat dan melukai Zhang Yulan.Saat ini, Ular Penyembur Asam sedang dalam masa kritis karena mendekati kepunahan akibat ular tersebut jarang bertelur dan susah menemukan pejantan tangguh yang bisa menundukkannya.Sangat beruntung bagi Zhang Yulan bisa mendapatkan anakannya yang begitu lekat serta jinak seperti itu.Segera, ada seorang kultivator pemburu yang mendekat ke Zhang Yulan, bertanya, “Nona, bagaimana jika kau jual ular kecilmu itu kepadaku? Aku akan bersikap pantas dengan memberimu 100 batu roh.”Zhang Yulan terkejut. Lelaki
Read more
58 - Diracuni
Belasan orang yang mengepung Zhang Yulan dan Wang Qifeng tak hanya di depan namun juga ada di belakang mereka. Jalanan sempit semacam gang itu menjadi makin terasa sempit dengan keberadaan mereka.Sekali pandang, bisa dilihat bahwa orang-orang itu berada di ranah Kondensasi Qi tingkat rendah dan hanya beberapa saja yang setara dengan kultivasi Zhang Yulan.Mata tajam Zhang Yulan menatap orang-orang yang memakai penutup wajah dan pakaiannya terlihat dari tempat yang tidak sederhana. Ini antara mereka suruhan dari lelaki kaya tadi atau ….“Serang!” teriak salah satu dari mereka sambil mengangkat pedang di tangannya.Belasan orang itu mulai menyerbu ke Zhang Yulan dan Wang Qifeng.Kali ini, pria Wang tidak ingin berdiam diri saja. “Yulan, izinkan aku ikut bersenang-senang denganmu!” pekiknya sambil menggunakan kipasnya sebagai senjata.Zhang Yulan tidak merespon, tapi itu sudah lebih dari cukup sebagai jawaban untuk kalimat Wang Qifeng tadi. Dia mulai sibuk melawan anak buah seseorang it
Read more
59 - Menjadikan Mereka Semua Sebagai Mayat
Baru saja orang itu hendak menghujamkan belati di tangannya ke Zhang Yulan, wanita itu sudah lebih dulu membuka mata lebar-lebar dan tajam sambil tangannya mencekik orang tersebut.Tentu saja ini sangat mengejutkan yang lainnya.Dengan santai, Zhang Yulan mematahkan batang leher lelaki tadi dan membuang mayatnya ke samping dan bergegas menerjang ketujuh lelaki lainnya mumpung mereka masih dalam situasi bingung.Hanya perlu waktu sebentar saja Zhang Yulan bisa mengalahkan mereka dan membuat mereka menjadi onggokan mayat.Kemudian, Wang Qifeng membuka pintu kamar Zhang Yulan dan bertanya, “Sudah beres di sini?”“Tentu saja!” Zhang Yulan menaikkan dagunya. Meski dia masih di ranah Kondensasi Qi menengah, tapi dia kuat dan kekuatan kultivasinya sangat matang. Butuh beberapa waktu sebentar sebelum nantinya dia menerobos ke tingkat tinggi.“Fu fu fu … baguslah kalau begitu. Di tempatku juga sudah beres.” Wang Qifeng mengeluarkan kipas lipatnya dan mulai mengipasi dirinya dengan gaya.Tak be
Read more
60 - Memaksa Ingin Mendapatkan Tempat VIP
Wang Qifeng menoleh ke pemuda berpakaian mahal ala bangsawan itu dan kemudian mengabaikan begitu saja, meneruskan langkahnya.Melihat sikap dingin Wang Qifeng, pemuda tadi bukan main tidak menerimanya. Dia bergegas mencegat Wang Qifeng lagi dan berkata, “Baiklah! Aku beri tiga kali lipat!” Dagunya terangkat ketika mengatakan penawarannya.“Tidak dijual!” Wang Qifeng menjawab datar dan dingin lalu kembali mengajak Zhang Yulan untuk melanjutkan langkah mereka.Namun, ini semakin membuat panas pemuda tadi dan dia kembali mengadang Wang Qifeng sambil meluapkan emosinya. “Kau! Kau ini hanya rakyat jelata yang kebetulan punya uang lebih! Berlagak tidak butuh uang, huh?” Matanya melotot ganas ke Wang Qifeng, memindai dari atas sampai bawah.Kebetulan, saat ini, Wang Qifeng tidak memakai baju yang terlihat mahal. Apalagi Zhang Yulan, dia terbiasa dengan baju sederhana dan tak ingin mencolok dengan baju mahal.Dikarenakan penampilan keduanya itu, maka pemuda tadi langsung menuding kalau Wang Q
Read more
PREV
1
...
45678
...
16
DMCA.com Protection Status