BAB. 49 Kemunculan Charles
Tiba-tiba petir menyambar, angin mulai bertiup agak kencang. Langit yang tadinya cerah tiba-tiba berubah menjadi mendung. Rintik hujan mulai berjatuhan di bumi. Dengan sigap, Asisten Peter segera meraih kendi yang berisikan abu Mopi dan menyembunyikannya di balik bajunya agar tidak terkena air hujan. Setelah itu dia pun mencoba berkata kepada Felix,"Tuan Muda, sepertinya hujan akan turun lebih deras lagi. Sebaiknya kita pulang dulu," tukasnya kepada sang atasan.Namun Felix serasa tak peduli. Dia terus saja menangis dan mulai merasakan kesepian yang mencekam jiwanya. Menyadari akan hal itu, Asisten Peter segera berlari menuju ke tempat di mana mobil sedang di parkir. Dia segera meletakkan kendi di dalam mobil. Setelah itu sang asisten mengambil payung lalu kembali ke area pemakaman.Asisten Peter lalu memayungi Felix. Namun hujan semakin deras saja. "Tuan Muda, maaf. Saya harus membawa Anda pulang. Cuaca semakin buruk, hal ini bisa saja berdampak dengan kesehatan Anda." Setelah be
Read more