50. Keadaan yang Rumit
Dominic memainkan jari-jemarinya, dan sesekali mengetuk-ngetuk ranjang pasien dengan perasaan bosan. Setelah pergi dari rumah pagi tadi, Dominic datang ke rumah sakit untuk menemui Charles. Meskipun hubungannya dengan sang ibu sedang memanas, tetapi Dominic tidak bisa lupa jika Charles adalah adiknya. Saudara yang dia punya satu-satunya. "Kau belum mau bangun?" tanya Dominic dengan suara pelan. Sudah hampir tiga hari, Charles belum membuka matanya. Dokter bilang tidak ada luka serius yang terjadi pada pria itu, tetapi Dominic tidak tahu mengapa sampai detik ini Charles belum bangun juga. "Kau harus bangun, Charles. Kau harus menggantikan aku di perusahaan." Tatapan mata Dominic terlihat datar. Tidak ada pergerakan sama sekali. Charles benar-benar terlihat seperti orang yang tertidur lelap. Sama seperti puluhan tahun silam, saat pria itu mengalami kecelakaan di usia sepuluh tahun. "Ck, kenapa kau selalu menyusahkan aku? Cepat bangun, dan kau harus mulai bekerja mulai saat ini. B
Read more