Setiap bibir mereka bersentuhan, Wiwid merasakan friksi luar biasa yang mengaliri seluruh nadinya. Memabukan hingga membuatnya hilang kewarasan, seperti sekarang. Aya, mungkin mendukung keputusannya beberapa saat lalu, tetapi tidak untuk yang satu ini.Wiwid menarik pinggang Rebecca agar semakin menempel pada tubuhnya. Ia membutuhkan sebuah kekuatan lain untuk mempertahankan wanita itu. Dan dengan mencumbu Rebecca, Wiwid mempunyai alasan untuk memperjuangkannya."Apa yang kaulakukan, Nang?!"Teriakan nyaring penuh amarah dari Aya terpaksa menyudahi cumbuan mereka. Namun, Rebecca bukannya menjauh, justru ia semakin mengeratkan pelukan, mencari perlindungan dari sosok yang selama ini memporak-porandakan hati dan kewarasannya.Wiwid memandangi mereka satu persatu, termasuk Rengganis yang tubuhnya oleng. Beruntung Allyson segera menangkapnya lalu menuntunnya untuk duduk. Lalu, ia menoleh ke arah sang Kakak yang memandangnya tajam, warna merah menguasai wajahnya karena amarah. Beau dan Hen
Last Updated : 2025-07-02 Read more