Audrey bergerak gelisah mengubah posisi tidur untuk yang kesekian kalinya, hatinya terus menerus digelayuti oleh perasaan gundah. Lagi dan lagi ayahnya tidak dapat dihubungi, dan sampai detik ini Audrey tidak tahu keadaannya seperti apa.Dilihatnya jendela kamar yang selalu terbuka lebar membawa dingin sepanjang malam, kini telah tertutup rapat secara permanent dan Audrey tidak bisa pergi ke balkon lagi.Sambil menyangga perutnya, Audrey berusaha bangkit untuk bisa duduk. Bersandar pada sofa, Audrey memijat kakinya yang linu akibat bengkak. Detak suara jarum jam terdengar dikesunyian, menemani kegundahan hatinya yang tidak kunjung mendapatkan jawaban.Apakah Arman baik-baik saja disana?Audrey sudah berusaha mengenyahkan pikiran buruknya, dia tidak berhenti merapalkan do’a, berharap bahwa semuanya baik-baik saja. Tetap saja, intuisinya berkata lain, merasakan bahwa telah terjadi hal buruk.Andai saja Jach ada disampingnya, mungkin Audrey bisa berbagi cerita dengannya.Jach..Audrey
Dernière mise à jour : 2025-04-22 Read More