Kejadian tadi di toko."Ben, Argen mengirim pengawalnya untuk menjemputmu, pergilah." Ale memberinya izin untuk tidak bekerja sore, karena Argen mau menemui Ruben. Sebagai bos dan teman, tentunya dia akan memberi izin. Ale tentu berfikir sangat positif, kalau pertemuan itu adalah pertemuan antar saudara."Bos, kenapa dia tidak kemari, dia kan bisa datang ke toko dan bicara di sini?" Ben berharap, kalau ada Ale paling tidak dia bisa pulang tanpa babak belur sedikitpun. "Dia kan sering nongol seenaknya di sini.""Miria bilang, Argen mau mengajakmu makan malam." Ale menepuk bahu Ruben. "Jangan takut begitu, dia walaupun dingin tapi baik, dia kan sama seperti kakakmu juga."Ale membayangkan makan malam hangat sesama saudara, seperti dia dan Ana yang sesekali makan di luar dulu.Dia baik cuma kepadamu bos!Dan akhirnya Ben masuk ke dalam mobil pengawal yang menjemputnya, karena Ale mengantarnya sampai masuk ke mobil. Sama sekali tidak membaca ketakutan di mata Ben. Hah! Bisa-bisanya bos y
Last Updated : 2025-04-16 Read more