Landy menggenggam tangan Hana dengan penuh semangat dan harapan. Saat ini, Hana adalah satu-satunya harapannya. Dia benar-benar percaya Hana akan menyelamatkannya.Hana menatap Landy, lalu memanggil, "Ibu."Landy langsung memeluk Hana dengan erat. "Hana, Ibu di sini."Hana membiarkan dirinya dipeluk oleh Landy, lalu berkata, "Bu, sekarang Pak Morgan sudah mulai curiga terhadap identitasku."Apa?Landy langsung membeku. "Hana, kenapa Pak Morgan bisa mencurigai identitasmu?""Bu, soalnya aku sempat ke tempat Pak Morgan untuk memohon agar dia mau melepaskanmu. Aku sungguh-sungguh mau menyelamatkanmu. Tapi Pak Morgan tetap nggak mau, dia bilang kamu sudah membunuh orang. Aku sampai berlutut untuk memohon padanya. Pak Morgan bilang kamu cuma ibu asuhku, bukan ibu kandungku. Dari sanalah dia mulai mencurigai identitasku," kata Hana dengan ekspresi penuh kesedihan.Landy merasa sangat terharu. "Hana, kamu sampai memohon seperti itu demiku. Ibu benar-benar tersentuh. Ibu sempat mengira kamu su
Read more