Amanda sedang asik berkutat di dapur untuk memasak makan siang sambil menonton televisi, sementara Max sedang menerima telepon penting. Kedutaan benar-benar memfasilitasi warganya yang berada di rumah perlindungan saksi dengan suplai bahan makanan mentah, karena mereka tidak diperkenankan untuk memesan makanan jadi dengan alasan faktor keamanan dan keselamatan. Biasanya Amanda memasak berdua bersama Max, karena jujur saja lelaki itu jauh lebih piawai memasak dibandingkan Amanda. Namun sejak setengah jam yang lalu, Max mendapatkan telepon dari Kedutaan Amerika, sehingga Amanda berinisiatif untuk memasak sendirian karena sebentar lagi masuk jam makan siang. Karena kemampuannya yang terbatas, Amanda pun hanya memasak makanan simpel : macaroni and cheese, brokoli rebus, serta apricot granola. Ketika makanan sudah siap, ia pun merapikan meja dan menaruh semuanya di sana. Amanda melirik Max yang masih sibuk bertelepon di ruang tamu, lalu ia pun memutuskan untuk menunggu kekasihnya itu
Last Updated : 2025-04-20 Read more