Di tengah ruangan itu, berdiri seorang lelaki muda dengan postur sangat tegak. Ia mengenakan kemeja hitam dengan kerah berdiri, celana formal gelap, sepatu kulit mengkilap.Wajahnya sangat tampan dengan fitur yang sangat tajam. Rahang tegas, hidung mancung, mata hitam kelam yang memancarkan cahaya dingin. Rambut hitam disisir rapi ke belakang, memberikan kesan sangat elegan namun berbahaya.Viktor Shangguan.Usia dua puluh tujuh tahun. Pewaris utama keluarga Shangguan, salah satu dari sepuluh keluarga terkaya di Kota Teratai.Ia berdiri dengan tangan terlipat di belakang punggung, menatap salah satu lilin merah di lantai dengan ekspresi sangat serius.Lilin itu baru saja padam.Api merah yang tadi menyala dengan sangat terang kini sudah mati total, meninggalkan asap hitam yang mengepul pelan.Viktor menatap lilin yang padam itu dengan mata yang sangat dingin. Tidak ada ekspresi kaget, tidak ada ekspresi marah. Hanya ketenangan yang sangat dingin, seperti es di musim salju.Di sampingn
Last Updated : 2025-11-16 Read more