Dibalik pintu, Seline mendapati seorang perempuan berdiri tenang di ambang.Perempuan itu berpenampilan modis, mengenakan kaca mata hitam yang membingkai wajahnya dengan sempurna. Wajahnya cantik—terlalu cantik, bahkan. Sekilas, Seline sempat berpikir dia sedang melihat artis papan atas. Penampilannya terawat, gaya tubuhnya percaya diri, dan aroma parfumnya samar-samar tercium, elegan dan mahal.Seline berdiri kaku beberapa detik, lalu akhirnya membuka suara, mencoba bersikap sopan meski ada rasa heran yang tak bisa ia sembunyikan.“Maaf, cari siapa ya?”Perempuan itu tidak langsung menjawab.Sebaliknya, ia menatap Seline dari balik kacamata hitamnya, dari atas ke bawah, seolah sedang menilai sesuatu. Meski matanya tak terlihat, gestur tubuhnya cukup jelas, ada ketertarikan, tapi juga semacam penghakiman diam-diam.Seline mengerutkan kening kecil.Lalu, perempuan itu tersenyum tipis. "Oh. Maaf. Salah alamat," katanya ringan, sebelum berbalik dan pergi begitu saja.Seline masih berdiri
Huling Na-update : 2025-07-12 Magbasa pa