Setelah cukup lama berbincang, Fathan dan Bu Wanti akhirnya berpamitan. "Terima kasih sudah menerima kami, Nak Manggala. Maaf kalau mengganggu.""Nggak, Bu," potong Manggala sambil tersenyum."Kami senang melihat Kiara bahagia. Anak kalian juga tampan menggemaskan," ujar Bu Wanti sambil menyentuh pipi Arsha yang berada di pangkuan Manggala."Kalau ada acara ke Pandaan mampir ke tempat saya, Mas Gala. Saya tinggal di sana," ujar Fathan."Iya, Mas. Insya Allah."Bu Wanti memeluk Kiara. "Jaga diri baik-baik ya, Nduk. Bahagia selalu. Ibu senang bisa bertemu lagi denganmu.""Saya juga senang bisa bertemu Ibu lagi. Saya doakan Ibu sehat selalu," jawab Kiara sambil mengusap punggung wanita itu. Membuat Bu Wanti juga terharu sampai netra tuanya berkaca-kaca.Mereka saling bersalaman. Fathan mencium pipi Arsha yang menatapnya lama. Manggala dan Kiara mengantar tamunya hingga ke teras depan.Setelah mobil Fathan pergi, mereka baru masuk rumah."Arsha, ayo ikut ibu. Ayah mau istirahat." Kiara me
Last Updated : 2025-05-24 Read more