“Dinda tunggulah di sini sebentar, sepertinya ada yang ingin macam-macan dengan kerajaan kita,” ucap Arga.“Ta-ta—tapi kanda ...,” putri Anandya cemas.“Tidak apa, ini hanya ancaman kecil saja. Kanda akan segera kembali,” tutur Arga menenangkan.“Nanda jagalah ibunda, jangan biarkan ada siapa pun masuk ke kamar ini,” ucap Arga pada pangeran Niskala.“Na-na—nanda mengerti Ra-rama,” angguk pangeran Niskala.“Baiklah, kanda pergi dulu dinda,” Arga seketika lenyap dari pandangan, begitu juga dengan pedang besar yang sedari tadi berdiri di sisi kamar.Arga melesat menyusuri langit menuju kota raja karena pusat ledakan berasal dari sana.Dari kejauhan Arga sudah merasakan adanya energi sangat kuat dari dua monster asing yang entah siapa. Yang jelas monster-monster itu bukan berasal dari dunia manusia.Dan benar saja, ketika Arga tiba di kota raja, dia mendapati terdapat dua monster raksasa setinggi 200 meter yang sedang mengobrak-abrik kota.Mereka memiliki wujud seperti beruang namun tidak
 Terakhir Diperbarui : 2025-09-13
Terakhir Diperbarui : 2025-09-13