Ban 83: Akmal bertemu ayahnya. “Apa? Tidak! Kamu harus pulang Akmal!” Nadya menarik tangan putranya agar pergi bersamanya dari tempat itu. Namun ternyata Wanda memegangi tubuh Akmal hingga Nadya dibuatnya tertahan karena tentunya tenaga Wanda lebih kuat. “Nadya, tolong. Biarkan Akmal bersamaku. Aku mohon. Aku selama ini merindukan dia,” ucap Wanda memelas. Permohonan lelaki itu bukannya membuat rasa iba di hati Nadya, ia malah meradang. Bukan hanya karena tidak suka dengan sikap Wanda, tapi karena rasa takut kehilangan putranya lebih besar menghantui dirinya. “Ternyata kamu sudah menghasut anakku, ya! Tidak, aku tidak akan membiarkan anakku ikut denganmu. Mau jadi apa dia!” bentak Nadya di depan orang ramai. Nadya yang tidak bisa mengendalikan emosinya bersuara dengan keras di tengah keheningan suasana berkabung itu. Membuat orang-orang yang ada di dalam keluar untuk mencari tahu apa yang terjadi. Sebentar saja halaman rumah Feri sudah dikerumuni
Last Updated : 2025-12-16 Read more