"Baby, sedang apa kau di sana?" Baru sehari tidak berkabar, Jaden sudah merasa rindu. Jika biasanya meski sedang berjauhan, tapi mereka masih bisa berkirim pesan. Tidak seperti sekarang yang dengan sengaja atau tidak, Letha telah meninggalkan ponselnya di kamar. Tidak lama sebuah ketukan pintu terdengar dari luar, membuat Jaden mengalihkan perhatian lalu berseru, "Masuk!" Pintu pun terbuka, menampilkan sosok Max yang berjalan tegap menghampiri, lalu berhenti tepat beberapa langkah dari Jaden yang tengah duduk di kursi kerjanya."Ada apa?" tanya Jaden sambil memangku dagunya. Max sedikit menunduk sebelum berkata, "Mohon maaf, Tuan, di luar ada Nona Serly yang memaksa ingin bertemu dengan Anda." Satu sudut mata Jaden berkedut. Pandangannya refleks teralih ke arah pintu yang tertutup, lalu dengan sekali anggukan membuat Max mengerti perintahnya."Kalau begitu saya permisi, Tuan." Max pamit, berbalik dan melangkah keluar. Lalu tidak lama pintu kembali terbuka. Kali ini bukan Max,
Last Updated : 2025-11-12 Read more