"Jangan lupa untuk memberiku kabar," ujar Jaden sebelum membiarkan Letha turun."Iya, aku akan mengingatnya." Setelah mengatakan itu, Letha turun dari mobil, lalu masuk ke rumah yang terlalu memiliki banyak kenangan di dalamnya. "Bukankah dia anak nakal itu?" cetus Geisha begitu Letha masuk.Sontak pandangan semua orang langsung teralih kepada Letha yang kini berdiri di ambang pintu."Dasar anak nakal!" Rafqi langsung bangkit, pria paruh baya itu kemudian mendekat, lalu mendaratkan sebuah tamparan yang membuat pipi Letha merah. Refleks Letha langsung memegang pipinya dengan mata yang berkaca-kaca. "Papa ...." "Selama ini kau ke mana saja, huh?" tanya Rafqi dengan nada tinggi. "Kau tidak berada di gudang, juga tidak masuk ke kampus. Benar-benar anak menyebalkan!" cercanya semakin menjadi, sedangkan Letha hanya bisa diam dengan kepala tertunduk dalam. Melihat hal itu lantas membuat Rafqi semakin geram. "Kau tidak ingin menjelaskan sesuatu, huh?" "Maaf," ucap Letha, tapi tak di
Last Updated : 2025-09-26 Read more