Suri sampai bisa merasakan punggungnya berkeringat, terlalu khawatir kalau tiba-tiba Martell bertanya tentang hal yang sulit dijawab.“Kau tidak lapar?” Leland menyenggol lengan Suri, yang karena tegang, malah lupa bergerak.“La–lapar.” Suri menenangkan diri, dan mulai menyendok makanan. Menunduk lagi, tidak ingin menarik banyak perhatian.“AH!” Suri memekik, kaget karena merasakan sentuhan di pahanya—dari Leland tentu, yang ada di bawah meja.“Ada apa denganmu?! Jangan bertingkah!” Mark langsung menegur tentu.“Ma–maaf.” Suri menunduk semakin dalam, sementara tangannya bergerak untuk mengusir tangan Leland yang masih ada di pahanya. Ia menginginkan perhatian dari Leland, tapi tentu tidak begini caranya—mereka ada di hadapan umum.Tapi tangan itu keras kepala, tetap ada di sana, meski Suri berusaha menggeser. Masalahnya Suri juga tidak bisa terlalu kasar, akan tampak mencurigakan kalau terus bergerak.Sekarang saja Suri bisa melihat bagaimana Lottie tidak melepas pandangan darinya. Sud
Last Updated : 2025-09-03 Read more