"Alexa, aku mencari kamu," suara Jian terdengar di antara gemerisik dedaunan taman belakang yang diterpa angin malam.Wanita itu menoleh pelan. Gaun pengantinnya berkilau samar diterpa cahaya lampu taman, tapi wajahnya tampak redup, seperti sinar yang kehilangan semangatnya."Sang Jian..." gumam Alexa lirih, mencoba tersenyum, tapi yang keluar hanya lengkungan tipis penuh kelelahan.Jian melangkah mendekat, langkah-langkahnya terdengar mantap di atas jalan setapak batu. "Ibuku tidak mengatakan hal yang aneh-aneh padamu, kan?" tanyanya dengan nada cemas. Matanya menatap tajam, mencari tanda-tanda kebohongan di wajah Alexa.Alexa cepat menggeleng. “Ibumu tidak berbicara aneh-aneh.”“Kamu serius?” Suara Jian mulai turun setengah berbisik. “Dia tidak... mengancam kamu?”Sang Jian tahu karakter dari ibunya, dia tidak suka dengan Alexa karena wanita itu hampir saja menghancurkan karirnya. Dia yakin kalau ibunya mengatakan sesuatu. "Tidak," jawab Alexa. "Kamu jangan berbohong Alexa, kataka
Last Updated : 2025-10-12 Read more