All Chapters of Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!: Chapter 31 - Chapter 40

“Momma! Naskah Mybell tertinggal!” seru Helios dengan wajah panik.Nichelle yang baru saja akan melangkah keluar untuk pergi bekerja, kembali berbalik. “Astaga! Tumben sekali Mybell kelupaan barang penting begini.”“Aku sedang ada pekerjaan, Mom. Jadi, tidak bisa membawakan ini.” Helios segera mendekat dan memberikan naskah tebal itu pada Nichelle.“Tak apa, Sayang. Mom akan mengantar ini untuk Mybell.”Dengan sigap Nichelle menggunakan ponselnya. Menghubungi kantor untuk memberitahu mereka kalau ia akan sedikit terlambat.“Heli, Mom pergi dulu ya!” seru Nichelle sambil membuka pintu mobil.Helios mengangguk. Ia melirik ke arah kabin belakang dan menggeleng lemas melihat siapa yang sudah berada di sana dengan wajah tak bersalahnya.Zayn menyelinap masuk ke mobil itu, tanpa disadari oleh Nichelle.Sementara mobil mulai melaju, Zayn mengangkat tangannya ke arah Helios dan membentuk huruf V serta menjulurkan lidahnya, mengejek kembaran tertua mereka.Sekitar hampir 10 kilo perjalanan, Za

Sementara itu, di gedung Giord Entertainment.Mybell baru saja rehat sejenak, setelah melakukan beberapa adegan penting untuk film tersebut.“Ha! Pintar juga dia. Tidak bergerak di keramaian.”Mybell mengenakan kacamata hitamnya dengan naskah ditangan. Pura-pura membaca, padahal matanya terus mengamati Ramonna.Wanita itu mirip seperti Sarah, dalam hal perilaku. Sama-sama tampil sebagai malaikat di depan umum. Hanya sedikit lebih pintar, karena bisa membaca situasi dan bertindak lebih bijak.“Tapi nona jangan lengah! Dia pasti sedang cari celah untuk mempermalukan Nona!”Mybell mengangguk setuju.Di saat bersamaan, terdengar suara dentuman nyaring dari salah satu ruang rias artis. Membuat Mybell panik dan langsung mendekat ke arah Cathy. “Astaga! Apa itu, Aunty?!”Tak lama mereka tahu dari mana asal suara ledakan dan teriakan itu, saat beberapa staf keluar dari ruang rias milik Ramonna.Ramonna yang baru saja tiba—entah dari mana, langsung menghampiri stafnya. “Astaga! Apa yang terjad

Tergagap, Casey mencoba membuka suara. “Saya—““Paman, sepertinya dia tidak berani menjawab!” tebak Zayn. “Pasti dia takut kalau dalang di belakang semua ini akan menyulitkan hidupnya.”“Ah! Benar juga.”Namun, baru saja Zayn berniat membongkar semua di depan umum, Mybell mengangkat tangannya, meminta perhatian dari Dominic.“Ada apa, Mybell?”“Paman, bisakah ini dilanjutkan nanti?” tanya Mybell yang mulai lelah menunggu. “Yang penting kalungnya sudah ketemu dan kami bisa lanjutkan syuting.”Dominic tak menyangka artis cilik yang baru bergabung dengan Giord beberapa minggu lalu itu, sangat berdedikasi dengan pekerjaannya.Menghargai keinginan Mybell, Dominic pun menyudahi interogasi publik itu. “Baiklah, Mybell. Marcus, lanjutkan syuting kalian!”Tanpa sepengetahuan Mybell, Dominic langsung meminta Marcus untuk menunda adegan yang berhubungan dengan Ramonna. Saat itulah Marcus juga mengetahui bahwa pertunangan di antara Dominic dan artis wanita pembuat masalah tadi hanyalah gosip bela

Ha! Ha! Ha!Tawa lepas Dalton bercampur antara kelucuan Mybell dan kenyataan bahwa gadis kecil yang terkenal di negara Uni States itu juga memiliki wajah yang sangat mirip dengan Dominic.“Gadis kecil, kalau aku mirip dengan Dominic, apa kau tahu siapa aku?” tanya Dalton penasaran dengan sudut pandang anak-anak itu.Dengan lincah Mybell mendekat lalu menjawab, “Kakak tertua Paman Dom!”Lagi-lagi Dalton tak bisa menahan tawanya. “Hahaha! Berarti aku tergolong awet muda!”Tentu saja Mybell hanya pura-pura tidak tahu. Dominic memang mengatakan bahwa tamu di restoran Zayn beberapa hari lalu adalah ayahnya, tetapi Mybell sendiri belum bertemu muka dengan pria tua bernama Dalton Giorgen.Jadi, sudah sewajarnya ia tidak kenal lelaki tua yang mirip dengan Dominic itu.Kemudian Dalton mengangkat tubuh Mybell ke atas gendongannya dan berkata, “Senang berkenalan denganmu, Nona kecil. Aku Dalton Giorgen—““Ha?! Papanya Paman Dom?!” seru Mybell berakting kaget.“Hahaha! Benar, benar!” Dalton terli

Nichelle terdiam di sisi tempat tidur Zayn.Pertanyaan yang dilontarkan Zayn dengan kondisi setengah tertidur itu membuatnya tertegun cukup lama. Tempo jantung Nichelle mulai terdengar cepat dan kencang. Sampai kaos yang dikenakannya ikut berdegup. Setelah mencerna ucapan Zayn tadi, mulut Nichelle otomatis terbuka lebar dan napasnya tersentak. ‘Saat acara makan malam kemarin aku tidak terlalu memperhatikan, karena suasana tegang itu. Sekarang setelah kupikir ulang, Dominic memang punya rambut coklat tua yang tidak biasa.’Netra Nichelle menjelajah ketiga anak kembarnya. Helios dan Mybell dengan rambut coklatnya, lalu Zayn dengan rambut hitam legam yang sama dengan milik Nichelle.Seketika Nichelle merasa lega. ‘Mungkin hanya kebetulan. Zayn tidak punya rambut coklat. Mybell juga bola matanya hitam. Tapi, uh … aku lupa apa warna mata Dominic. Aku tidak pernah berhasil menatapnya lama-lama.’Karena Zayn kembali tertidur, Nichelle menganggap pertanyaan itu tidak ada. Ia tersenyum samb