All Chapters of Kelahiran Penguasa Benua Tak Tertandingi!: Chapter 111 - Chapter 120

Yao Chen mengangguk mengerti. Dia menatap Li Gang tanpa rasa takut sedikitpun."Aku memang bersitegang dengan klan Huang... Tapi aku tak pernah melibatkan para jenius lain... Bahkan membunuh untuk menambah poin... Dan tangan Huang Lu yang hancur itu memang ulahku... Setelah dia merencanakan untuk mengkeroyokku dengan cara, merampas poin peserta lain... Lalu akan membebaskan poin itu, jika mereka berhasil membunuhku...""Yao Chen... Omongan tanpa bukti, itu takan merubah apapun... Apakah kau memiliki bukti?!" Huang Lu menyeringai dingin.Kemenangan telak, dia rasakan saat ini. Kini dia hanya perlu terus menambah bahan bakar, agar Yao Chen mendapat masalah hingga kematian."Benar dimana buktinya?! Jenius pertama klanku, telah kami besarkan dengan begitu banyak pengorbanan... Kematian mereka, hanya bisa diselesaikan oleh peperangan... Ling Zhuan kira dapat melindungimu? Demi membalaskan kematian mereka, aku akan bersekutu dengan klan Huang..."Li Gang memilih keputusannya. Hingga, beber

"Saudara?""Benar, menghadapi surga adalah tujuan kita... Ketika mereka datang, aku akan membantumu bagaimanapun cara dan hasilnya, aku tetap dipihakmu..."Melihat tidak adanya sorot mata permusuhan pada pandangan Tushen, Yao Chen mengangguk, kini keduanya mulai berjabat tangan. "Langit akan menjadi saksi... Hari ini, kita berdua adalah saudara, apapun yang jadi masalahmu, itu akan jadi masalahku..." Yao Chen berkata dengan penuh tekad.Tushen tersenyum hangat."Bahkan jika langit menolak hubungan persaudaraan ini, aku Tushen akan membalikan langit itu dengan tanganku sendiri?!"Beberapa saat setelahnya. Langit tiba tiba menghitam, tidak hanya diseluruh wilayah klan Ling. Tapi diberbagai belahan daratan benua Teratai Biru.Melihat fenomena alam itu."Benar benar telah mencapai tahap Dewa Awal..." Yao Chen menarik nafasnya dalam dalam.Wuuuush! Wuuuuush!Shi Hao, dan juga Ling Zhuan muncul dari retakan ruang. Mereka dengan wajah panik mulai berkata."Sepertinya patriak klan Huang bena

BOOOOOOOOM! Seluruh jiwa meledak hanya dengan sapuan tangan dari Tushen."Meski kecil, jumlah mereka terlalu banyak... Yao Chen, apa dua pemuda dari klan Huang bisa bertahan di wilayah dalam ini?"Yao Chen terlihat berpikir, namun dia segera mengungkapkan tebakannya."Mereka tidak ada diwilayah luar, pasti ada disekitar kita... Melihat keberanian mereka, bahkan tahu tata letak wilayah dalam... Pasti mereka bisa bertahan hidup... Dengan cara apa, pasti mereka menggunakan bantuan luar.""Masuk akal... Jika begitu, cari mereka... Aku takut ketika kamu menemukan rahasia makam leluhur, mereka akan muncul untuk melakukan hal yang diluar batas...""Bersembunyi? Hahahaha! Yao Chen oh Yao Chen... Eh siapa dia? Kenapa aku tak mengenalnya?" Suara tawa Huang Qin menyebar.Wuuuuush! Wuuuuush! Dari arah barat, Huang Qin, dan Huang Zhi Dao hanya tersenyum tipis. Melihat ekspresi itu."Kukira kalian akan bersembunyi... Yao Chen, biarkan aku saja yang membunuhnya...," suara Tushen semakin dingin.H

*Di luar wilayah pusat klan Ling, tepat satu mill."Cong Kun dan Ning Yao bahkan harus bertransformasi... Yao Chen ini tak bisa diremehkan... Untung saja, aku mengajari mereka berdua teknik penghabisan umur ini..."Huang Chou masih bersikap tenang.Namun dipihak klan Ling, dan semua klan yang ada di pusat wilayah. Mereka mulai menyiapkan peperangan besar yang sebentar lagi akan pecah."Menurutmu, berapa persen kita bisa memenangkan pertempuran ini?" Ling Zhuan menundukan kepalanya kepada Shi Hao.Shi Hao menarik nafasnya dalam dalam."Kemampuanku sudah lama menurun... Semua tergantung pada Yao Chen itu sendiri... Jika bisa memecahkan rahasia makam leluhur, maka kemenangan ada dipihak kita...""Rahasia makam leluhur?""Benar... Konon didalam makam leluhur, ada satu pohon, pohon itu adalah asal usul benua ini berdiri... Pohon itu, yang menciptakan seluruh elemen, bahkan melahirkan para kultivator Dewa Abadi dibenua ini..."Ling Zhuan mulai memahami kekhawatiran dari Shi Hao."Jadi alas

"Ini bukan milik kita..."WUUUUUUNG!Udara kembali bergetar, namun tulisan kuno muncul dengan jelas diatas langit.'Ambil satu benih, maka harus bisa memecahkan ujian Nirvana Abadi.'"Milik kita atau bukan... Tapi sudah ada aturannya, aku akan tetap mengambil dua puluh butir... Chen, hanya sumber daya ini yang bisa membuat kita kembali pada masa jaya..."Toushen mencoba meraih satu benih dengan tangannya. Namun, dia seakan berubah menjadi patung.Melihat hal itu, Yao Chen yang masih belum mengetahui kebenarannya duduk bersila. Tapi sorot mata tenangnya, sama sekali tak memperlihatkan keinginan besar memiliki satupun benih yang melayang didepannya."Menarik sekali... Kau harus bertemu denganku..."BSSSSSST!Ditengah ia duduk, tiba tiba keterkejutan terlihat. Tanpa sepengetahuannya, dia tiba di dalam isatana yang cukup mewah. Kaya dengan energi Qi, bahkan adanya rasa bahaya yang mengincar."Anak muda... Kau benar benar membuatku tertarik..."Suara itu mengalihkan perhatiannya, pandangan