Rizky dan Tyas sedang menunggu Arvin di ruang tamu. Tiba-tiba, Bi Siti muncul dengan wajah heboh.“Non, di depan ada artis yang nyariin, Non Tyas!” seru Bi Siti dengan suara tertahan.“Artis?” Alis Tyas bertaut. Ia tidak merasa punya teman dari kalangan selebriti. “Ngapain artis ke sini?”“Laki-laki atau perempuan, Bi?” sela Rizky.“Laki-laki, Den. Gantengnya nampol!” Bi Siti mengacungkan jempolnya. “Tadinya mau Bibi godain, tapi takut dia gumoh sama Bibi.” Bi Siti cekikikan sambil menutup mulutnya.Dasar, majikan sama pembantu, sama-sama gesrek, batin Rizky.“Aku nggak punya teman seorang artis, Bi,” elak Tyas.“Temanmu yang mana, yang Abang nggak tahu?” Rizky menatap Tyas tajam, sorot matanya mengintimidasi.Tyas mengusap wajah suaminya. “Awas kalau kayak Kak Rey, nuduh-nuduh nggak jelas, nanti aku tinggalin Abang.” Tyas mencebikkan bibirnya.Rizky menarik Tyas ke dalam pelukannya, menyentuh dagu sang istri dengan lembut, perlahan ia menyatukan bibirnya dengan bibir Tyas. Pagutan le
آخر تحديث : 2025-11-03 اقرأ المزيد